Pantau Flash
HOME  ⁄  Otomotif

Karburator vs Injeksi: 7 Perbedaan Utama yang Harus Anda Ketahui

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

Karburator vs Injeksi: 7 Perbedaan Utama yang Harus Anda Ketahui
Foto: motor karburatot dan injeksi dari honda - dok astraotoshop

Pantau - Baik karburator maupun injeksi merupakan teknologi unggulan dalam dunia otomotif, meskipun keduanya memiliki perbedaan signifikan. 

Mengutip dari laman resmi Honda (14/11/2024), perbedaan utama terletak pada cara pengaturan bahan bakar dan sistem kerjanya. 

Kedua sistem memiliki kelebihan dan kekurangan, namun sistem injeksi saat ini lebih banyak dipilih karena efisiensi, ketahanan, dan performanya yang lebih baik

Berikut adalah tujuh perbedaan antara motor injeksi dan karburator yang perlu Anda ketahui.

11. Cara Kerja 

Karburator mengandalkan skep gas untuk mengatur jumlah bahan bakar dan udara yang masuk ke ruang bakar.

Sementara itu, pada sistem injeksi, sensor-sensor memonitor kondisi mesin seperti suhu udara, putaran mesin, dan tekanan untuk mengatur jumlah bahan bakar yang disemprotkan ke ruang bakar secara otomatis melalui unit kontrol mesin (ECU).

Baca juga: Panduan Lengkap Hidup Motor Injeksi dengan Benar, Jangan Langsung Asal Gas!

22. Pengaturan Bahan Bakar 

Pada karburator, campuran bahan bakar dan udara harus disesuaikan dengan kondisi mesin dan lingkungan sekitar.

Sebaliknya, sistem injeksi mengatur bahan bakar dan udara secara terpisah, memudahkan penyesuaian untuk mengoptimalkan performa mesin dan meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar.

33. Daya Tahan 

Sistem injeksi cenderung lebih tahan lama dibandingkan karburator karena bahan bakar dan udara disalurkan langsung ke ruang bakar tanpa partikel kotoran. 

Karburator, di sisi lain, lebih rentan terhadap kotoran yang bisa menyebabkan penyumbatan atau kerusakan pada aliran bahan bakar.

44. Responsifitas Mesin 

Karburator memiliki pengaturan manual untuk bahan bakar dan udara, sehingga respons akselerasi lebih lambat.

Sebaliknya, injeksi mengatur keduanya secara terpisah, membuat respons mesin lebih cepat dan efisien, serta menghasilkan performa yang lebih optimal.

Baca juga: Punya Motor Injeksi, Begini Cara Merawatnya dengan Benar dan Tepat

55. Perawatan 

Perawatan karburator memerlukan perhatian lebih sering karena komponen-karburator yang rentan terhadap penyumbatan dan kebocoran. 

Sistem injeksi, meskipun lebih canggih dan tahan lama, tetap memerlukan pemeliharaan rutin untuk memastikan kinerja optimal.

66. Sistem Choke 

Karburator dilengkapi dengan komponen choke yang mengatur campuran bahan bakar dan udara saat mesin dihidupkan. 

Pada sistem injeksi, choke digantikan oleh sensor yang lebih efisien dalam memastikan campuran bahan bakar dan udara tepat, mengurangi pemborosan bahan bakar.

77. Harga dan Efisiensi 

Karburator lebih terjangkau secara harga, namun sistem injeksi meskipun lebih mahal, menawarkan efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi. 

Dalam jangka panjang, penggunaan bahan bakar yang lebih hemat akan mengurangi biaya operasional kendaraan.

Penulis :
Sofian Faiq