Pantau Flash
HOME  ⁄  Otomotif

HK Sebut 122.198 Mobil Lintasi Trans Sumatera saat Pergantian Tahun

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

HK Sebut 122.198 Mobil Lintasi Trans Sumatera saat Pergantian Tahun
Foto: Jalan Tol Trans-Sumatera - dok hk

Pantau - Pada H-1 pergantian Tahun Baru 2025, volume lalu lintas (VLL) di Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) melonjak tajam. PT Hutama Karya (HK) mencatatkan 122.198 kendaraan yang melintas, atau meningkat 38 persen dibandingkan lalu lintas normal.

"Angka ini mencerminkan tingginya mobilitas masyarakat yang memanfaatkan waktu liburan untuk bepergian," kata EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, dalam pernyataan di Jakarta, Rabu (1/1/2025).

Trafik kendaraan tertinggi tercatat pada ruas Tol Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat, yang terpantau di ruas operasional. 

Baca juga: Catat! Ini Ruas Tol dan Jadwal Berlaku Contraflow untuk Cegah Macet Nataru

Sementara itu, di ruas tol fungsional, Tol Padang - Sicincin menjadi yang terpadat dengan 2.890 kendaraan. Secara rinci, kendaraan yang melintas di beberapa ruas tol lainnya juga menunjukkan angka signifikan. 

Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung (Terpeka) tercatat 16.030 kendaraan, disusul Tol Palembang-Prabumulih (Palindra & Inprabu) dengan 12.726 kendaraan. 

Tol Bengkulu-Taba Penanjung (Bengtaba) melaporkan 2.229 kendaraan, dan ruas Tol Betung-Tempino-Jambi Seksi 3 (Bayung Lencir-Tempino) tercatat 5.001 kendaraan.

Baca juga: Tol Trans Sumatera Dipadati Kendaraan saat Libur Nataru, Arus Lalu Lintas Meningkat 30 Persen

Adapun, Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) tercatat 15.209 kendaraan, dan Tol Indrapura-Kisaran dengan 12.352 kendaraan. Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (Kutepat) tercatat 32.696 kendaraan.

Hutama Karya juga melaporkan total kendaraan yang melintas di ruas tol fungsional pada malam pergantian tahun mencapai 8.526 kendaraan. 

Pihak perusahaan mengimbau agar pengguna jalan tol selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat, memastikan kendaraan dalam kondisi prima, serta tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk.

Penulis :
Sofian Faiq