
Pantau - Polda Metro Jaya tetap meningkatkan kewaspadaan setelah penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta yang lancar dan aman pada Rabu (27/11).
"Bapak Kapolda Metro Jaya berpesan kepada kami, kepada jajaran Polda Metro Jaya untuk terus meningkatkan kewaspadaan, tidak underestimate," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Kamis (28/11/2024)..
Dilansir Antara, Polda Metro Jaya terus melakukan upaya-upaya agar masyarakat yang melakukan aktivitas di wilayah hukum Polda Metro Jaya dapat aman dan lancar. Situasi penyelenggaraan Pilkada di wilayah hukum Polda Metro Jaya sampai hari ini aman terkendali.
"Bapak Kapolda Metro Jaya menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerjasama dan dukungan dari seluruh pihak dan seluruh lapisan masyarakat yang telah berperan serta aktif mewujudkan situasi keamanan yang kondusif," katanya.
Baca juga: Sayembara Rp 10 Juta Bagi yang Temukan Kecurangan di Pilkada Jakarta 2024
Ade Ary juga mengimbau kepada seluruh jajaran dan masyarakat agar cerdas, bijak dalam bermedia sosial (medsos). "Agar situasi kamtibmas terus kondusif, jangan melakukan hal yang tidak baik, apalagi yang melanggar hukum," katanya.
Polda Metro Jaya telah membentuk tujuh satuan tugas (satgas) untuk memastikan Pilkada 2024 berjalan aman dan damai di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Pertama, Satgas Preemtif yang fokus utama pencegahan dengan pendekatan edukatif dan imbauan kepada masyarakat.
Kedua, Satgas Preventif yang fokus pada peningkatan kehadiran petugas di lapangan, termasuk patroli, cooling system dan cipta kondisi. Respon cepat terhadap keluhan masyarakat menjadi prioritas utama.
Ketiga, Satgas Penegakan Hukum yang bertugas untuk menangani tindak pidana dan situasi yang tidak kondusif sebagai langkah terakhir dalam menjaga keamanan. Keempat, Satgas Kamseltibcarlantas untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas, terutama di sekitar TPS dan lokasi kegiatan masyarakat lainnya.
Kelima, Satgas Penindakan. Satgas ini disiapkan untuk mengatasi situasi buruk jika terjadi eskalasi konflik atau gangguan keamanan. Keenam, Satgas Humas yang bertugas menyampaikan informasi melalui media sosial dan media massa, baik online maupun offline, guna menciptakan keharmonisan pesan di dunia nyata dan maya.
Kemudian yang ketujuh, Satgas Bantuan Operasional yang mendukung tugas-tugas agar semua satgas dapat bekerja optimal dalam memastikan Pilkada berjalan aman.
Baca juga: Gerindra: Kemungkinan Besar Pilkada Jakarta 2 Putaran
- Penulis :
- Firdha Riris