
Pantau - Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Hermawi Taslim enggan ikut campur perihal masalah perjanjian politik antara Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Ia menegaskan, masalah tersebut adalah urusan internal dari Partai Gerindra, bukan urusan dari partainya.
"NasDem tak tahu dan tidak perlu tahu tentang ada atau tidaknya perjanjian itu. Hal tersebut sama sekali tidak ada hubungannya dengan NasDem," ucap Hermawi lewat pesan singkat, Selasa (31/1/2023).
Hermawi mengaku, hal tersebut sama sekali tidak pernah dibahas oleh pihaknya dengan Anies Baswedan. Ia kembali menegaskan, Partai NasDem tidak memiliki kepentingan terkait hal itu.
"Kita kan tak tahu menahu tentang barang itu. Kami juga tidak mengkomunikasi itu sama Anies," lanjutnya.
Sebelumnya, rumor perjanjian Prabowo dan Sandi sebelumnya disampaikan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno dalam acara podcast bersama Akbar Faizal.
Dalam acara tersebut, Sandi menyebut adanya perjanjian antara dirinya, Prabowo, dan Anies yang dibuat sebelum pelaksanaan Pilpres 2019.
Namun, ia enggan mengungkap apa isi perjanjian tersebut dan meminta agar hal itu ditanyakan kepada Fadli Zon selaku fasilitator perjanjian itu.
"Ada beberapa poin dan ini cukup membuat saya cukup detail apa yang disepakati termasuk berkaitan dengan, karena itu di awal dari koalisi dan di awal penentuan calon," ungkap Sandi.
Ia menegaskan, masalah tersebut adalah urusan internal dari Partai Gerindra, bukan urusan dari partainya.
"NasDem tak tahu dan tidak perlu tahu tentang ada atau tidaknya perjanjian itu. Hal tersebut sama sekali tidak ada hubungannya dengan NasDem," ucap Hermawi lewat pesan singkat, Selasa (31/1/2023).
Hermawi mengaku, hal tersebut sama sekali tidak pernah dibahas oleh pihaknya dengan Anies Baswedan. Ia kembali menegaskan, Partai NasDem tidak memiliki kepentingan terkait hal itu.
"Kita kan tak tahu menahu tentang barang itu. Kami juga tidak mengkomunikasi itu sama Anies," lanjutnya.
Sebelumnya, rumor perjanjian Prabowo dan Sandi sebelumnya disampaikan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno dalam acara podcast bersama Akbar Faizal.
Dalam acara tersebut, Sandi menyebut adanya perjanjian antara dirinya, Prabowo, dan Anies yang dibuat sebelum pelaksanaan Pilpres 2019.
Namun, ia enggan mengungkap apa isi perjanjian tersebut dan meminta agar hal itu ditanyakan kepada Fadli Zon selaku fasilitator perjanjian itu.
"Ada beberapa poin dan ini cukup membuat saya cukup detail apa yang disepakati termasuk berkaitan dengan, karena itu di awal dari koalisi dan di awal penentuan calon," ungkap Sandi.
- Penulis :
- Aditya Andreas