
Pantau - Aktivis Rocky Gerung turut menghadiri aksi demonstrasi penolakan Perppu Cipta Kerja (Ciptaker) di depan Gedung DPR/MPR di Senayan, Jakarta, Selasa (28/2/2023).
Dalam kesempatan itu, Rocky Gerung memberikan pandangannya terkait dengan Undang-Undang Ciptaker maupun Perppu Ciptaker.
"Itu UU paling busuk di Asia Pasifik itu, jadi dibuang saja. Karena itu kita mau batalkan," ujar Rocky saat berorasi di tengah aksi tersebut.
Selain itu, Rocky juga menyebut aksi unjuk rasa yang dilakukan kelompok buruh dan mahasiswa tersebut bukan sekadar aksi menuntut hak-hak buruh. Melainkan juga dalam rangka menuntut hak rakyat Indonesia.
Karena itu, Rocky mengingatkan kepada kaum buruh agar pergerakan tidak hanya berhenti di sini saja. Ia menegaskan, suara kaum buruh dapat melahirkan perubahan.
"Gerakan ini tidak akan berhenti, satu kali kita ucapkan, perubahan itu kekal, keadaan kita memaksakan kita untuk terus di jalan, karena suara dari jalan, suara dari perubahan," tegasnya.
Sebagai informasi, sejumlah pihak sudah menyuarakan agar Perppu Ciptaker dicabut. Pasalnya, hingga penutupan masa sidang DPR RI sejak Perppu diterbitkan, tak kunjung mendapatkan persetujuan dari DPR RI.
Dalam kesempatan itu, Rocky Gerung memberikan pandangannya terkait dengan Undang-Undang Ciptaker maupun Perppu Ciptaker.
"Itu UU paling busuk di Asia Pasifik itu, jadi dibuang saja. Karena itu kita mau batalkan," ujar Rocky saat berorasi di tengah aksi tersebut.
Selain itu, Rocky juga menyebut aksi unjuk rasa yang dilakukan kelompok buruh dan mahasiswa tersebut bukan sekadar aksi menuntut hak-hak buruh. Melainkan juga dalam rangka menuntut hak rakyat Indonesia.
Karena itu, Rocky mengingatkan kepada kaum buruh agar pergerakan tidak hanya berhenti di sini saja. Ia menegaskan, suara kaum buruh dapat melahirkan perubahan.
"Gerakan ini tidak akan berhenti, satu kali kita ucapkan, perubahan itu kekal, keadaan kita memaksakan kita untuk terus di jalan, karena suara dari jalan, suara dari perubahan," tegasnya.
Sebagai informasi, sejumlah pihak sudah menyuarakan agar Perppu Ciptaker dicabut. Pasalnya, hingga penutupan masa sidang DPR RI sejak Perppu diterbitkan, tak kunjung mendapatkan persetujuan dari DPR RI.
- Penulis :
- Aditya Andreas