
Pantau - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto tampak beberapa kali mengumbar kedekatannya dengan sejumlah elite Partai Golkar.
Usai PDIP mengumumkan nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) yang akan mereka usung, Jumat (21/4/2023) lalu. Prabowo terlihat 'bergerilya' kepada Partai Golkar.
Langkah pertama Prabowo adalah bertemu dengan Ketua Dewan Pembina dan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie dan Airlangga Hartarto di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Setelah pertemuan di masa perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, Prabowo kembali bertemu dengan Aburizal dan Airlangga.
Kali ini, ketiganya bertemu bersama-sama di kediaman Aburizal, Menteng, Jakarta, Senin (1/5/2023). Ketiganya pun tampak akrab dan tertawa bersama di meja makan.
Juru Bicara Partai Golkar Tantowi Yahya menyatakan belum mengetahui hasil dari pertemuan ketiga tokoh tersebut. Termasuk, soal penjajakan untuk memasangkan Prabowo dan Airlangga pada Pilpres 2024.
“Kita tunggu saja bagaimana hasil pembicaraan ketiga tokoh itu. Apakah mereka bahas soal capres dan cawapres atau soal lain yang tidak terkait dengan hal itu,” papar dia.
Jelang pertemuan di Istana Negara dengan Presiden Joko Widodo, Prabowo juga sempat mengunjungi politisi senior Golkar, Jusuf Kalla.
Keduanya berjumpa di kediaman Jusuf Kalla, kawasan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (2/5/2023) sore.
Dalam pertemuan yang berlangsung hampir satu jam itu, Jusuf Kalla mengungkapkan pertemuan ini membicarakan soal situasi politik terkini, terutama soal kebutuhan bangsa ke depan menghadapi berbagai tantangan.
Meski begitu, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI itu mengklaim tak membahas soal wacana pengusungan Prabowo dan Airlangga untuk Pemilu 2024. Alasannya, ia sudah tak lagi menjadi pengurus Golkar.
“Itu urusan pimpinan partai. Saya sudah tidak aktif lagi di partai,” kata dia.
Usai PDIP mengumumkan nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) yang akan mereka usung, Jumat (21/4/2023) lalu. Prabowo terlihat 'bergerilya' kepada Partai Golkar.
Langkah pertama Prabowo adalah bertemu dengan Ketua Dewan Pembina dan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie dan Airlangga Hartarto di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Setelah pertemuan di masa perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, Prabowo kembali bertemu dengan Aburizal dan Airlangga.
Kali ini, ketiganya bertemu bersama-sama di kediaman Aburizal, Menteng, Jakarta, Senin (1/5/2023). Ketiganya pun tampak akrab dan tertawa bersama di meja makan.
Juru Bicara Partai Golkar Tantowi Yahya menyatakan belum mengetahui hasil dari pertemuan ketiga tokoh tersebut. Termasuk, soal penjajakan untuk memasangkan Prabowo dan Airlangga pada Pilpres 2024.
“Kita tunggu saja bagaimana hasil pembicaraan ketiga tokoh itu. Apakah mereka bahas soal capres dan cawapres atau soal lain yang tidak terkait dengan hal itu,” papar dia.
Jelang pertemuan di Istana Negara dengan Presiden Joko Widodo, Prabowo juga sempat mengunjungi politisi senior Golkar, Jusuf Kalla.
Keduanya berjumpa di kediaman Jusuf Kalla, kawasan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (2/5/2023) sore.
Dalam pertemuan yang berlangsung hampir satu jam itu, Jusuf Kalla mengungkapkan pertemuan ini membicarakan soal situasi politik terkini, terutama soal kebutuhan bangsa ke depan menghadapi berbagai tantangan.
Meski begitu, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI itu mengklaim tak membahas soal wacana pengusungan Prabowo dan Airlangga untuk Pemilu 2024. Alasannya, ia sudah tak lagi menjadi pengurus Golkar.
“Itu urusan pimpinan partai. Saya sudah tidak aktif lagi di partai,” kata dia.
- Penulis :
- Aditya Andreas