Pantau- Isu kurang sedap menerpa PDI Perjuangan. Hembusannya berasal dari media The Strait Times. Dalam pemberitaan tersebut berbunyi soal isu keretakan hubungan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Jokowi. Hal ini terkait bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Dalam pemberitaan tersebut Megawati dinarasikan ‘tak memperhitungkan’ peran Jokowi dalam memilih cawapres untuk Ganjar.
Sontak saja isu tersebut dibantah beramai-ramai. Berikut bantahan soal keretakan hubungan Megawati dan Jokowi, seperti dikutip berbagai sumber:
1. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Hasto menjadi orang yang terdepan menepis isu tersebut. Bahkan Hasto mencurigai isi itu muncul karena ulah orang-orang yang mempunyai kepentingan politik. “Media kan dari narasumber. Narasumber ini kan tidak disebutkan namanya, sehingga punya kepentingan-kepentingan politik tertentu pasti dari orang per orang yang memang punya kepentingan politik sendiri,” kata Hasto usai acara konsolidasi akbar pemenangan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2024 di Basket Hall Senayan, Jakarta, Minggu 4 Juni 2023.
Bahkan Hasto mengibaratkan kedekatan Megawati dan Jokowi seperti ibu dan anak. Hasto juga mengatakan, putra presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan menantu Jokowi Nasution sudah nyaman bersama PDI Perjuangan.
2. Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo
Bantahan selanjutnya berasal dari Bakal calon presiden Ganjar Pranowo. Dia bahkan menyebut kian hari hubungan Megawati dengan Jokowi kian kompak. "Tidak, kita kompak, kita solid, bahkan makin solid," kata Ganjar ditemui saat menghadiri Konsolidasi PDIP DKI Jakarta di Basket Hall, GBK, Senayan, Minggu, 4 Juni 2023.
3. Politikus PDI Perjuangan Andreas Hugo Pereira
Mencuatnya isu keretakan Megawati dan Jokowi yang dihembuskan oleh media asing The Straits Times bahkan dituding sebagai bagian dari trik yang ingin memecah belah bangsa. “Yang seperti ini, praktik politik kuno, politik “devide et impera” gaya kolonialis, media kita enggak usah ikut-ikutan lah,” ujar Andreas di Jakarta, Minggu (4/6/2023).
4. Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P FX Hadi Rudyatmo
Hampir seirama dengan Hasto, FX Hadi Rudyatmo menyebut bahwa isu keretakan Megawati dan Jokowi tidak masuk akal. Menurutnya Jokowi sudah menyampaikan bahwa dirinya menganggap Megawati seperti ibu kandungnya sendiri.
“Kalau Pak Jokowi sudah menyampaikan seperti anak dengan ibunya, ya saya tidak melihat ada keretakan di situ," kata FX Rudy, sapaan akrabnya, saat ditemui di kediamannya di Solo, Jawa Tengah, Senin 5 Juni 2023.
Juni tahun 2022, isu soal keretakan Megawati dan Jokowi memang sempat berhembus. Bahkan isu ini sempat mendarat di telinga keduanya. Megawati dan Jokowi pun kompak membantah isu keretakan hubungan mereka. Megawati sempat membantah hal tersebut. Megawati mengaku tak pernah bersitegang dengan Jokowi.
"Diomongi saya sama Pak Jokowi sudah retak loh. Ngamuk saja enggak pernah sama Pak Jokowi," kata Megawati saat berpidato di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa 21 Juni 2022.
Diakui Megawati, dirinya jengkel terhadap kabar yang berkembang di publik tersebut. Meski demikian, dia mengaku hanya diam terhadap berkembangnya kabar tersebut.
Sementara Jokowi juga menyebutkan hal serupa. Menurutnya Megawati sudah dipandangnya seperti ibu sendiri.Jokowi secara terbuka mengungkapkan kekagumannya kepada Megawati.
Jokowi menuturkan hubungan anak dan ibu yang terjalin dengan Mega adalah hubungan batin. Ia mengaku sangat menghormati Mega yang dinilainya selalu penuh dengan rasa kepercayaan yang tidak pernah berubah. Dan soal perbedaan pendapat antara ibu dan anak dianggap sebagai hal yang lumrah.
“Kemudian, kalau dalam perjalanan panjang ada perbedaan antara anak dan ibu, itu wajar-wajar saja. Biasa,” jelas Jokowi pada peresmian Masjid At-Taufiq dan Peringatan Haul Ke-9 Taufiq Kiemas di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu 8 Juni 2022.
Dalam pemberitaan tersebut Megawati dinarasikan ‘tak memperhitungkan’ peran Jokowi dalam memilih cawapres untuk Ganjar.
Sontak saja isu tersebut dibantah beramai-ramai. Berikut bantahan soal keretakan hubungan Megawati dan Jokowi, seperti dikutip berbagai sumber:
1. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Hasto menjadi orang yang terdepan menepis isu tersebut. Bahkan Hasto mencurigai isi itu muncul karena ulah orang-orang yang mempunyai kepentingan politik. “Media kan dari narasumber. Narasumber ini kan tidak disebutkan namanya, sehingga punya kepentingan-kepentingan politik tertentu pasti dari orang per orang yang memang punya kepentingan politik sendiri,” kata Hasto usai acara konsolidasi akbar pemenangan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2024 di Basket Hall Senayan, Jakarta, Minggu 4 Juni 2023.
Bahkan Hasto mengibaratkan kedekatan Megawati dan Jokowi seperti ibu dan anak. Hasto juga mengatakan, putra presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan menantu Jokowi Nasution sudah nyaman bersama PDI Perjuangan.
2. Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo
Bantahan selanjutnya berasal dari Bakal calon presiden Ganjar Pranowo. Dia bahkan menyebut kian hari hubungan Megawati dengan Jokowi kian kompak. "Tidak, kita kompak, kita solid, bahkan makin solid," kata Ganjar ditemui saat menghadiri Konsolidasi PDIP DKI Jakarta di Basket Hall, GBK, Senayan, Minggu, 4 Juni 2023.
3. Politikus PDI Perjuangan Andreas Hugo Pereira
Mencuatnya isu keretakan Megawati dan Jokowi yang dihembuskan oleh media asing The Straits Times bahkan dituding sebagai bagian dari trik yang ingin memecah belah bangsa. “Yang seperti ini, praktik politik kuno, politik “devide et impera” gaya kolonialis, media kita enggak usah ikut-ikutan lah,” ujar Andreas di Jakarta, Minggu (4/6/2023).
4. Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P FX Hadi Rudyatmo
Hampir seirama dengan Hasto, FX Hadi Rudyatmo menyebut bahwa isu keretakan Megawati dan Jokowi tidak masuk akal. Menurutnya Jokowi sudah menyampaikan bahwa dirinya menganggap Megawati seperti ibu kandungnya sendiri.
“Kalau Pak Jokowi sudah menyampaikan seperti anak dengan ibunya, ya saya tidak melihat ada keretakan di situ," kata FX Rudy, sapaan akrabnya, saat ditemui di kediamannya di Solo, Jawa Tengah, Senin 5 Juni 2023.
Juni tahun 2022, isu soal keretakan Megawati dan Jokowi memang sempat berhembus. Bahkan isu ini sempat mendarat di telinga keduanya. Megawati dan Jokowi pun kompak membantah isu keretakan hubungan mereka. Megawati sempat membantah hal tersebut. Megawati mengaku tak pernah bersitegang dengan Jokowi.
"Diomongi saya sama Pak Jokowi sudah retak loh. Ngamuk saja enggak pernah sama Pak Jokowi," kata Megawati saat berpidato di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa 21 Juni 2022.
Diakui Megawati, dirinya jengkel terhadap kabar yang berkembang di publik tersebut. Meski demikian, dia mengaku hanya diam terhadap berkembangnya kabar tersebut.
Sementara Jokowi juga menyebutkan hal serupa. Menurutnya Megawati sudah dipandangnya seperti ibu sendiri.Jokowi secara terbuka mengungkapkan kekagumannya kepada Megawati.
Jokowi menuturkan hubungan anak dan ibu yang terjalin dengan Mega adalah hubungan batin. Ia mengaku sangat menghormati Mega yang dinilainya selalu penuh dengan rasa kepercayaan yang tidak pernah berubah. Dan soal perbedaan pendapat antara ibu dan anak dianggap sebagai hal yang lumrah.
“Kemudian, kalau dalam perjalanan panjang ada perbedaan antara anak dan ibu, itu wajar-wajar saja. Biasa,” jelas Jokowi pada peresmian Masjid At-Taufiq dan Peringatan Haul Ke-9 Taufiq Kiemas di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu 8 Juni 2022.
- Penulis :
- Wirakusuma
