
Pantau - Wakil Ketua MPR RI Yandri Susanto buka suara atas permintaan pemakzulan Presiden Jokowi yang datang dari Koalisi Masyarakat Sipil Petisi 100.
Yandri menegaskan, sejauh ini belum ada satu alasan apa pun untuk memakzulkan kepala negara. Ia juga menilai, pemerintahan Indonesia saat ini berjalan dengan normal.
“Belum ada satu alasan apa pun untuk pemakzulan Jokowi. Negara kita masih berjalan dengan normal,” kata Yandri, Jumat (12/1/2024).
Yandri menunjukkan, angka kepuasan kinerja terhadap Jokowi amat tinggi. Hal ini tercermin dari hasil sejumlah lembaga survei terkait hal tersebut.
Menurutnya, pihak-pihak yang merasa tak puas lebih baik untuk mengikuti proses pemilu yang ada. Pasalnya, pemilu adalah jalan konstitusional untuk mengganti kekuasaan.
“Yang paling fair ikuti saja proses pemilu biar rakyat yang menentukan,” katanya.
Sebelumnya, sejumlah tokoh yang menamakan diri Petisi 100 mendatangi Menkopolhukam Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, pada Selasa (9/1/2024) lalu.
Mereka meminta Mahfud memakzulkan Jokowi sebelum Pemilu 2024. Namun, Mahfud mengatakan, upaya itu mustahil dilakukan mengingat pemakzulan memerlukan lebih dari sebulan.
“Pemilu sudah kurang 30 hari. (Pendakwaan) di tingkat DPR aja tidak bakal selesai untuk mencari sepertiga (anggota) DPR yang memakzulkan, belum lagi sidangnya (di MK),” kata Mahfud.
- Penulis :
- Aditya Andreas