Pantau - Survei Forbes Advisor menemukan bahwa guru yang lebih muda lebih cenderung menggunakan AI dalam proses mengajarnya.
Tentunya, AI dapat menawarkan pengajaran yang disesuaikan secara pribadi kepada siswa dan membantu mengurangi pekerjaan administratif bagi guru.
Akomodasi yang didukung AI dapat meningkatkan aksesibilitas bagi siswa. Namun, siswa juga dapat menggunakan teknologi AI untuk melakukan kecurangan, dan beberapa alat AI mungkin memberikan informasi yang salah. Sehingga, guru, institusi, dan lembaga pemerintah harus mengembangkan strategi baru untuk memastikan integritas akademik, mendorong akses yang adil terhadap alat-alat AI, dan mengatasi permasalahan lainnya.
Selain itu, Forbes Advisor menemukan bahwa sebagian besar guru di AS memperkirakan AI akan terus memperluas pengaruhnya di bidang pendidikan. Pada penelitian ini semua responden percaya bahwa sekolah harus mengajari siswanya cara menggunakan AI secara etis.
Berikut adalah peran AI dalam pendidikan seperti dilansir dari Forbes Advisor.
1. Game Edukasi Bertenaga AI
Para guru telah lama menyadari pentingnya pembelajaran berbasis permainan, dan sekolah telah menggunakan permainan komputer yang mendidik. Game yang didukung AI saat ini dapat memberikan pembelajaran yang ditargetkan berkat pemrograman yang responsif terhadap pengguna.
2. Platform Pembelajaran Adaptif
Pemimpin teknologi pendidikan seperti Carnegie Learning dan Knewton menawarkan platform adaptif yang menyesuaikan aktivitas dan konten pembelajaran secara real time. Adapun metode pembelajaran adaptif bervariasi dari sistem berbasis aturan sederhana hingga algoritma pembelajaran mesin multifaset.
Baca juga:
Peran AI (Artificial Intelligence) dalam Dunia Kesehatan
Inilah Beragam Peran AI dalam Bisnis, Salah Satunya Sebagai Pembuat Konten
3. Sistem Penilaian dan Umpan Balik Otomatis
Dengan mengotomatiskan penilaian, perencanaan, dan pekerjaan administratif, penggunaan AI dapat menghemat waktu dan energi pendidik.
4. Chatbots untuk Dukungan Siswa
Di banyak institusi pendidikan tinggi, chatbot universitas mendukung pelajar dengan menanggapi pertanyaan penerimaan, menghubungkan siswa dengan informasi kursus dan layanan siswa, serta memberikan pengingat. Chatbot lainnya dapat membantu siswa bertukar pikiran tentang ide, meningkatkan keterampilan menulis, dan mengoptimalkan waktu belajar.
5. Sistem Bimbingan Belajar Cerdas
Sistem bimbingan belajar cerdas mensimulasikan pengalaman bekerja dengan tutor manusia. Contohnya seperti aplikasi Duolingo dan sistem bimbingan belajar Khanmigo di Khan Academy.
- Penulis :
- Latisha Asharani
