
Pantau - Wakil Ketua Umum PPP, Arsul Sani mengaku, ada dua faktor yang menyebabkan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tak kunjung mendeklarasikan calon presiden (capres).
Arsul menjelaskan, faktor pertama, KIB masih menunggu siapa yang akhirnya diusung PDIP untuk menjadi capres 2024. PDIP memang dapat mengusung capresnya sendiri tanpa perlu berkoalisi.
Baca Juga: KIB Segera Adakan Pertemuan Bahas Capres-Cawapres
"Yang kedua, kami juga akan menunggu apakah Koalisi Perubahan ini benar-benar akan terbentuk," terang Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/1/2023).
Arsul menyampaikan, pihaknya tidak ingin terlalu terburu-buru untuk mengusung siapa yang akan maju sebagai capres dari KIB.
Menurutnya, perubahan peta politik masih sangat dinamis, mengingat masih ada waktu hingga 19 Oktober 2023 untuk pendaftaran pasangan capres dan cawapres 2024.
Baca Juga: Bantah Lakukan Pencopotan, Sekjen PPP: Perombakan DPW DKI Amanat Mahkamah Partai
"Kami di KIB juga tidak merasa ada keperluan untuk terburu-buru atau menentukan sekarang. Jadi, ya tenang-tenang sajalah dulu," imbuhnya.
Sebagai informasi, Koalisi Indonesia Bersatu yang terdiri dari Partai Golkar, PAN, dan PPP merupakan koalisi pertama yang terbentuk. Namun, hingga saat ini mereka belum memutuskan untuk mengusung nama capresnya pada Pilpres 2024 mendatang.
Arsul menjelaskan, faktor pertama, KIB masih menunggu siapa yang akhirnya diusung PDIP untuk menjadi capres 2024. PDIP memang dapat mengusung capresnya sendiri tanpa perlu berkoalisi.
Baca Juga: KIB Segera Adakan Pertemuan Bahas Capres-Cawapres
"Yang kedua, kami juga akan menunggu apakah Koalisi Perubahan ini benar-benar akan terbentuk," terang Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/1/2023).
Arsul menyampaikan, pihaknya tidak ingin terlalu terburu-buru untuk mengusung siapa yang akan maju sebagai capres dari KIB.
Menurutnya, perubahan peta politik masih sangat dinamis, mengingat masih ada waktu hingga 19 Oktober 2023 untuk pendaftaran pasangan capres dan cawapres 2024.
Baca Juga: Bantah Lakukan Pencopotan, Sekjen PPP: Perombakan DPW DKI Amanat Mahkamah Partai
"Kami di KIB juga tidak merasa ada keperluan untuk terburu-buru atau menentukan sekarang. Jadi, ya tenang-tenang sajalah dulu," imbuhnya.
Sebagai informasi, Koalisi Indonesia Bersatu yang terdiri dari Partai Golkar, PAN, dan PPP merupakan koalisi pertama yang terbentuk. Namun, hingga saat ini mereka belum memutuskan untuk mengusung nama capresnya pada Pilpres 2024 mendatang.
- Penulis :
- Aditya Andreas