Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Akankah Kebijakan Suku Bunga Acuan BI Bakal Turun Lagi?

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Akankah Kebijakan Suku Bunga Acuan BI Bakal Turun Lagi?

Pantau.com - Bank Indonesia (BI) bakal umumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada hari ini, Kamis (21/11/2019). Adapun rapat tersebut telah berlangsung sejak 20-21 November 2019.

Dalam rapat bulanan tersebut, Dewan Gubernur BI bakal mengumumkan beberapa kebijakan moneter. Salah satunya yaitu terkait suku bunga acuan atau BI 7 Days Reverse Repo Rate (BI 7-Days Repo Rate).

Bank Sentral akan mengumumkan keputusan mereka untuk menahan, menurunkan atau menaikkan suku bunga acuannya. Sebelumnya pada RDG bulan Oktober, BI memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis points (bps). Alhasil, suku bunga acuan BI menjadi berada di level 5 persen dari level 5,25 persen.

Baca juga: DPR RI pada BI: Jangan Sampai Penggunaan Uang Digital Jadi Money Creation

Ini menjadi bulan keempat Bank Sentral melonggarkan kebijakan moneternya, setelah sepanjang paruh pertama tahun 2019 memutuskan menahan suku bunga acuan. Pada RDG di bulan Juli, Agustus, September, dan Oktober BI memang secara berturut-turut menurunkan suku bunga masing-masing 25 basis poin (bps).

Adapun kini suku bunga Deposit Facility (DF) turun 25 basis menjadi 4,25 persen dan Lending Facility (LF) turun 25 basis poin menjadi 5,5 persen.

Gubernur BI, Perry Warjiyo, menyatakan pemangkasan suku bunga acuan telah sejalan dengan perkiraan inflasi yang tetap rendah. Namun tetap menariknya imbal hasil aset keuangan domestik.

Baca juga: Mantap, Cadangan Devisa Akhir Oktober 2019 Meningkat

Ia menilai BI akan terus mencermati kondisi pasar keuangan global dan stabilitas eksternal perekonomian Indonesia dalam mempertimbangkan penurunan suku bunga kebijakan.

"Ini sebagai langkah pre emptive lanjutan untuk mendorong momentum pertumbuhan ekonomi domestik ke depan di tengah perlambatan ekonomi global," tukas Perry Warjiyo.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta

Terpopuler