
Pantau.com - Komisi III DPR RI akan menggelar rapat pleno terkait pemberian amnesti untuk Terpidana pelanggar UU ITE, Baiq Nuril. Rencananya, rapat tersebut akan dilaksanakan pada hari ini Selasa (23/7/2019).
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Herman Hery mengatakan rapat pleno tersebut ditujukan untuk meminta tanggapan dari para fraksi terkait dengan surat permohonan pertimbangan amnesti untuk Baiq Nuril dari Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Ini 4 Hal yang Dikaji Komisi III DPR untuk Pertimbangan Amnesti Baiq Nuril
"Komisi III akan melakukan rapat pleno untuk membahas surat Presiden tersebut. Harapannya, seluruh fraksi bisa memberikan sikap pada rapat pleno besok (Hari ini), agar sikap dari Komisi III bisa segera dibawa ke sidang paripurna penutupan masa sidang ini pada hari Kamis 25 Juli 2019," kata Herman kepada wartawan, Senin, 22 Juli 2019.
Sementara itu, Anggota Komisi III di DPR RI, Muslim Ayub, ingin mendengar penjelasan bagaimana kasus Baiq Nuril bermula hingga Mahkamah Agung (MA) menolak peninjauan kembali yang diajukannya.
"Saya nanti akan menyampaikan pandangan, tidak bisa hanya Nuril yang diberi penindakan. Karena ini mengenai pelecehan seksual, guru juga diberi tindakan. Tapi kita menyesalkan ini adalah bukti nyata dan kasus ini harus ditimbulkan kembali karena ada barang bukti. Saya berharap ini bisa diungkap, ditimbulkan kembali," kata Muslim.
Adapun berdasarkan agenda yang diterima Pantau.com, rapat itu akan digelar rencanannya pada pukul 10.00 WIB. Rapat sendiri akan digelar di Gedung Nusantara II ruang rapat Komisi III DPR RI.
Sebelumnya, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan, bahwa pihaknya dalam sepekan ini mengupayakan pertimbangan amnesti untuk Terpidana Pelanggar UU ITE, Baiq Nuril dapat selesai dan diberikan langsung kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Baca juga: DPR Upayakan Pertimbangan Amnesti Baiq Nuril Selesai Dalam Sepekan
"Kita upayakan selesai dalam sepekan, karena frekuensi sudah sama soal kemanusiaan kita selesaikan dan kita tuntasakan," ujar Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 16 Juli 2019.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi