HOME  ⁄  Internasional

Saudi Klaim Terbangkan Ahli Kimia dan Toksikologi ke Turki Lakukan Investigasi Kematian Khashoggi

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Saudi Klaim Terbangkan Ahli Kimia dan Toksikologi ke Turki Lakukan Investigasi Kematian Khashoggi

Pantau.com - Arab Saudi mengerahkan ahli kimia dan ahli toksikologi ke Istanbul untuk menyelidiki pembunuhan wartawan The Washington Post Jamal Khashoggi.

Melansir AFP, Senin (5/11/2018), otoritas berwenang Turki telah merilis rincian mengerikan dari pembunuhan Khashoggi, seperti yang disampaikan oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan. Sementara pejabat Riyadh telah mengakui pembunuhan itu direncanakan.

Baca juga: Putra Khashoggi Meminta Otoritas Saudi Kembalikan Jasad Ayahnya

Menurut surat kabar Sabah pro-pemerintah Turki, Arab Saudi mengirim 11 anggota khusus ke Istanbul pada 11 Oktober, sembilan hari setelah Khashoggi dinyatakan hilang, hingga dilaporkan tewas.

Surat kabar itu mengatakan ahli kimia Ahmad Abdulaziz Aljanobi dan ahli toksikologi Khaled Yahya Al Zahrani termasuk di antara ke dalam tim investigasi tersebut. 

Arab Saudi akhirnya mengizinkan polisi Turki untuk mencari konsulat untuk pertama kalinya pada 15 Oktober. Kepala jaksa Turki mengatakan pekan lalu bahwa Khashoggi dicekik segera setelah dia memasuki konsulat dan juga mengkonfirmasi bahwa badannya dipotong-potong.

Baca juga: Miliuner yang Pernah Ditangkap Mohammed bin Salman Buka Suara Soal Pembunuhan Khashoggi

Yasin Aktay, seorang penasihat Erdogan, mengisyaratkan sebuah artikel yang diterbitkan pada hari Jumat bahwa tubuh mungkin telah hancur dalam asam.

Jaksa Agung Saudi Sheikh Saud al-Mojeb bertemu dengan pemerintah Turki pekan lalu di Istanbul tetapi menolak untuk berbagi informasi dari penyelidikan Riyadh sendiri, menurut pejabat Turki.

Penulis :
Widji Ananta