Selain Gamelan, Angklung Resmi Jadi Pelajaran Musik di Inggris

Pantau.com - Alat musik asli Indonesia, angklung semakin populer di Inggris dan masuk menjadi bahan pelajaran sekolah di negara tersebut.

Minister Counselor KBRI London, Thomas Siregar, Rabu (25/7/2018) mengatakan sampai saat ini ada dua sekolah yang dijadikan pusat pembelajaran dan beberapa sekolah di klusternya hadir untuk belajar, yaitu Havering Music School di London Timur dan Whitefield School di London Utara.

Baca juga: Perkenalkan 'Guiharpulele', Alat Musik Karya Anak Bangsa yang Mendunia

Sebelumnya KBRI London diwakili Atase Pendidikan dan Kebudayaan, Prof. E. Aminudin Aziz menyerahkan seperangkat musik angklung kepada Havering Music School (HMS) yang diterima Direktur Musik HMS, Paul Harris, disaksikan anggota Dewan Kota Havering serta siswa dan orang tua murid.

Thomas mengatakan, dalam tiga bulan terakhir, KBRI London mendatangkan pelatih angklung dari Bandung, yaitu maestro angklung Aan Handoyo yang selama berada di London melatih alat musik berbahan bambu itu kepada lebih dari 1500 siswa sekolah, puluhan guru dan ratusan masyarakat London.

Setelah penyerahan angklung pihak sekolah menyetujui menjadikan angklung sebagai bagian dari kurikulum pembelajaran musik, selain gamelan yang sudah lebih dulu resmi menjadi pelajaran.

Lebih jauh, Aminudin menerangkan untuk menjamin keberlangsungan pengajaran angklung di sekolah di London dan sekitarnya, KBRI London mengirimkan beberapa orang guru ke sekolah mitra untuk mendalami musik angklung dan model pengajarannya di Bandung.

Direktur Musik HMS Paul Harris, pada saat menerima angklung menyatakan sangat gembira karena siswa HMS dapat memperdalam musik angklung dan mengembangkan permainannya.

Baca juga: Indonesia Ikut Serta dalam Festival Songket ASEAN

Sementara Konseler Robert Benham, Anggota Dewan Kota Havering, menyampaikan rasa bahagia dan berterima kasih atas dukungan dan kerja sama KBRI London dalam menyemarakkan pembelajaran musik di wilayah Havering.

KBRI London berharap melalui program penyerahan angklung dan pembelajaran di berbagai institusi pendidikan di Inggris akan lebih mengenalkan musik tradisional khas Indonesia yang sudah menjadi warisan budaya tak benda (intangible heritage) dunia dan dapat menjadi sarana mempererat hubungan people-to-people kedua negara.