
Pantau.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto mengatakan people power atau gerakan rakyat tak perlu dilakukan jika merasa dirugikan dalam pemilu. Sebab, jika tak puas dengan hasil pemilu, bisa ditempuh melalui jalur hukum yang berlaku.
"Sengketa pemilu lewat konstitusi, bukan jalanan dan lain-lain," ucap Hasto dalam diskusi bertajuk 'Menakar Kedewasaan Demokrasi Indonesia' di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (30/4/2019).
Baca juga: Eggi Sudjana Sebut Jokowi Penjahat Demokrasi, Jika Biarkan Kecurangan
Selain itu, Hasto menyebut dalam setiap penyelenggaraan pemilu pasti ada kekurangan dalam berbagai hal. Akan tetapi, hal itu bukanlah digunakan untuk mendelegatimasi pihak penyelenggara.
Justru seharusnya semua pihak bersama-sama membangun dan memperbaiki kekurangan yang telah terjadi dalam pesta demokrasi tersebut.
Baca juga: Jubir BPN Luruskan Pernyataan Amien Rais Soal People Power
"Kuncinya pada pemilu siapa yang kalah bisa memperbaiki diri, yang menang tidak boleh euforia dan sombongkan diri, karena ke depan ada janji kampanye yang harus direalisasikan. Hal-hal yang kurang baik diperbaiki bersama," kata Hasto.
rn- Penulis :
- Adryan N