
Pantau.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump berjanji kepada Presiden Polandia Andrzej Duda akan mengerahkan 1.000 pasukan AS ke Polandia. Hal itu merupakan langkah yang dibutuhkan Polandia untuk mencegah potensi agresi dari Rusia.
Janji Trump itu diumumkan di Rose Garden, Gedung Putih, usai kedua pemimpin itu menandatangani perjanjian kerjasama pertahanan dan mengawasi jet tempur buatan AS F-35, seperti dilansir Reuters, Kamis (13/6/2019).
Duda tengah mempertimbangkan pengerahan pasukan oleh Presiden AS itu sebagai 'Frot Trump', dan mengatakan masuknya pasukan baru sangat diperlukan, mengingat agresi masa lalu oleh Moskow terhadap Polandia, serta menegaskan ikatannya ke negara Barat.
Baca juga: Polandia Berencana Ganti Pesawat Tempur Era Soviet dengan F-35 AS
"Rusia sedang menunjukkan wajah Kekaisaran yang tidak baik dan tidak ramah. Rusia selalu melihat keluar untuk mengambil wilayah kami," kata Duda.
Trump mengatakan bahwa rombongan pasukan bisa datang dari pasukan AS di Jerman, yang telah ia katakan berperan untuk pertahanan umum NATO. Keputusan Trump itu adalah upaya untuk memenuhi kepentingan Polandia, sekutu utama NATO.
"Saya berharap Polandia akan memiliki hubungan yang hebat dengan Rusia dan saya juga berharap kami akan memiliki hubungan yang besar dengan Rusia," kata Trump.
Baca juga: Trump Klaim Surat Manis Kim sebagai Tanda Hubungan Baik AS-Korut
Amerika Serikat memiliki pasukan di Polandia sebagai bagian dari perjanjian 2016 dengan aliansi militer NATO sebagai tanggapan terhadap aneksasi Krimea dari Polandia tetangga Timur Ukraina di 2014.
- Penulis :
- Noor Pratiwi