Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Menteri PAN-RB Sayangkan Masih Banyak ASN Teracuni Kredit

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Menteri PAN-RB Sayangkan Masih Banyak ASN Teracuni Kredit
Pantau - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas menyayangkan masih banyaknya Aparatur Sipil Negara (ASN) yang teracuni kredit.

Menurutnya, hal ini akibat perilaku konsumtif yang membuat para ASN selalu merasa tidak cukup dengan pendapatan yang telah diterima.

"Jadi sebenarnya kalau konsep cukup, ya cukup. Kurang karena banyak kreditan. Yang tidak perlu, dibelanjakan, yang tidak produktif, dibelikan," ujarnya, dikutip Kamis (26/1/2023).

Anas mengajak para ASN untuk bisa menahan sifat konsumtifnya, dan lebih fokus pada peningkatan kinerja. Terlebih, saat ini dunia tengah dirudung ketidakpastian ekonomi.

"Sekali lagi ingin saya ingatkan, kita musti bersyukur bahwa di tengah ketidakpastian ekonomi dunia, ASN masih punya kepastian pendapatan," tandasnya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Celios Bhima Yudhistira menilai, fenomena ASN terjerat pinjaman kredit akibat gaya hidup. Sehingga, banyak yang menghalalkan berbagai cara untuk mendapatkan dana demi memenuhi gaya hidupnya.

"Gaya hidup yang tidak terkendali menjadi tren bagi PNS untuk menggadaikan SK (Surat Keputusan) ke lembaga keuangan demi menutup pengeluaran bulanan yang terlalu tinggi," ungkapnya.

Selain gaya hidup, lanjut Bhima, buruknya pengelolaan keuangan ditengarai sebagai penyebab PNS banyak terlilit kredit, khususnya kredit konsumsi yang menjadi segmen favorit PNS.

"Padahal kredit konsumtif pasti bunganya tinggi, dan tidak bisa diandalkan untuk tambah pendapatan dalam jangka panjang. Harusnya kalau kredit ya untuk modal usaha," pungkasnya.
Penulis :
Aditya Andreas