Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Inilah Saham-Saham Pilihan Jumat, 27 Oktober 2023

Oleh Ahmad Munjin
SHARE   :

Inilah Saham-Saham Pilihan Jumat, 27 Oktober 2023
Foto: Layar digital pergerakan harga saham di BEI. (Antara/Puspa Perwitasari)

Pantau – Analis memperkirakan, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat (27/10/2023) tidak menutup kemungkinan berbalik arah menguat dalam jangka pendek. Inilah saham-saham pilihannya.

Analis senior MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan IHSG kemarin terkoreksi 1,8 persen ke 6.714 disertai dengan munculnya volume penjualan.

“Pergerakannya pun sempat menembus support terdekatnya di 6.711,” katanya dalam riset harian yang diterbitkan di Jakarta, Jumat (27/10/2023) pagi.

Dapat diwaspadai, sambung dia, apabila IHSG kembali menembus area 6.711 yang selanjutnya akan menguji ke rentang area 6.666-6.676 untuk menyelesaikan wave c dari wave (ii).

“Namun, tidak menutup kemungkinan akan adanya pembalikan arah dalam jangka pendek ke rentang 6.745-6.778,” ucapnya.

Secara teknikal, support IHSG berada di 6.711 dan 6.622. Sementara resistance berada di 6.901 dan 6.987.

Saham-Saham Pilihan

Di atas semua itu. dia menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah: 

PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) 

Saham APLN bergerak flat ke 152 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Saat ini. posisi sahamnya diperkirakan masih berada pada bagian dari wave (b) dari wave [iii] dari wave C sehingga harga sahamnya masih rawan terkoreksi terlebih dahulu.

Buy on Weakness: 147-152

Target Harga: 159, 166

Stoploss: Di bawah 144

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) 

Saham BBCA terkoreksi 1,7 persen ke 8.725 disertai dengan munculnya volume penjualan. Ia memperkirakan, saat ini posisi sahamnya sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (c) dari wave [ii] sehingga BBCA masih rawan terkoreksi kembali dan dapat dimanfaatkan untuk buy on weakness.

Buy on Weakness: 8.500-8.625

Target Harga: 9.000, 9.250

Stoploss: Di bawah 8.400

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) 

Saham BBRI terkoreksi 4.9 persen ke 4.920 disertai dengan munculnya volume penjualan yang tinggi. “Kami perkirakan, posisi BBRI saat ini sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave C dari wave (A),  sehingga BBRI masih rawan melanjutkan koreksinya dan dapat dimanfaatkan untuk buy on weakness,” tuturnya.

Buy on Weakness: 4.850-4.920

Target Harga: 5.200, 5.400

Stoploss: Di bawah 4.710

PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) 

Saham HRTA terkoreksi 0,9 persen ke 440 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Saat ini, diperkirakan posisi HRTA sedang membentuk wave [b] dari wave X pada label hitam sehingga koreksi HRTA akan terbatas dan dapat dimanfaatkan untuk buy on weakness.

Buy on Weakness: 400-432

Target Harga: 464, 500

Stoploss: Di bawah 382

Sanggahan: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Pantau.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.

Penulis :
Ahmad Munjin
Editor :
Muhammad Rodhi