billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Berburu Untung di Saham BREN setelah Masuk Radar Indeks MSCI

Oleh Ahmad Munjin
SHARE   :

Berburu Untung di Saham BREN setelah Masuk Radar Indeks MSCI
Foto: Layar perdagangan saham BEI Jakarta. (Pantau/Senaru)

Pantau – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) kembali masuk radar Indeks Morgan Stanley Capital International (MSCI) Global Standard untuk menjadi konstituennya pada Mei 2025. Kepoin yuk, seberapa besar ruang keberuntungannya.

Investment Advisor Phintraco Sekuritas, Alrich Paskalis T mengatakan, saham BREN memasuki fase terakhir pembentukan rising three yang menjadi sinyal bullish continuation

“Validasi sinyal tersebut jika mampu breakout dari resistance 7.100. Drying volume yang terbentuk saat midle phase of rising three memperkuat peluang bullish,” ungkap Alrich Paskalis di Jakarta, Jumat (21/2/2025).

Ia pun merekomendasikan masuk di saham yang diterbitkan emiten milik orang terkaya nomor satu di Indonesia Prajogo Pangestu itu di kisaran Rp6.725-6.850 dengan target harga pertama di Rp7.600-7.700 dan terget kedua di Rp8.000.

Baca juga: Tiga Saham Prajogo Pangestu Langsung Terkubur Lantaran Ditolak MSCI

“Untuk stoploss dapat dilakukan di bawah 6.600,” ungkap dia.

Pada sesi pertama perdagangan Jumat (21/2/2025) hingga pukul 10.26 WIB, saham BREN ditransaksikan menguat Rp125 (1,9 persen) ke posisi Rp6.825 per unit saham. Tertingginya di Rp7.000 dan terendah Rp6.750. Jumlah saham yang ditransaksikan mencapai Rp100,9 ribu lot senilai Rp69,5 miliar.

Posisi harga tersebut menunjukkan ruang cuan saham BREN sebesar Rp875 atau 12,8 persen untuk target pertama dan Rp1.175 atau 17,21 persen untuk target harga kedua. 

Baru-baru ini, saham BREN mendapatkan katalis positif dari perseroan yang membocorkan fokus bisnis setelah dinyatakan tidak masuk dalam Indeks Morgan Stanley Capital International (MSCI) Global Standard Februari. 

Baca juga: Cari Untung di Saham BREN? Ini Strategi dan Target Harganya

Meski gagal masuk indeks Februari, MSCI mengumumkan tengah mempertimbangkan dan menerima sejumlah masukan terhadap saham BREN untuk indeks selanjutnya yang akan berlaku Mei mendatang. Artinya, BREN sudah masuk dalam radar indeks MSCI.

Strategi utama BREN saat ini berfokus pada operasional yang andal. Perusahaan juga mengoptimalkan agar terjadi kenaikan kapasitas, serta meningkatkan profitabilitas. 

Menurut Presiden Direktur Barito Renewables Energy, Hendra Soetjipto Tan, hal yang terpenting saat ini adalah terus mendorong kenaikan profit dalam kinerja perusahaan, dan menjaga neraca keuangan tetap sehat. Selain itu BREN berupaya memastikan operasional berjalan dengan baik. 

“Kami juga fokus mendukung energy consumption di Indonesia,” kata Hendra di Jakarta, Rabu (19/2/2025). 

Baca juga: Sudah Kasih Cuan 60,1 Persen, Ini Ruang Penguatan Saham BREN

Sebelumnya Morgan Stanley Capital International atau MSCI merilis daftar terbaru saham-saham penghuni MSCI Global Standard dan MSCI Global Small Cap. Untuk Februari 2025, MSCI mengumumkan hasil tinjauan indeks yang mencakup perubahan dalam berbagai indeks ekuitas, termasuk MSCI Global Standard dan MSCI Global Small Cap. 

Penulis :
Ahmad Munjin
Editor :
Ahmad Munjin