
Pantau - Koperasi Merah Putih Melawai di Blok M Hub, Jakarta Selatan, menjadi pusat belanja baru bagi warga dengan menyediakan berbagai produk UMKM dan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau dibanding pasar umum.
Kasir koperasi, Marini Cahya, menyampaikan bahwa harga kebutuhan pokok di koperasi ini sedikit lebih murah.
"Di sini bahan pokoknya saja sih agak lebih miring harganya, jadi lebih murah," ungkapnya.
Salah satu contohnya adalah ayam karkas utuh merek Dharma Jaya seberat 0,8–0,9 kg yang dijual seharga Rp29 ribu, setelah diskon 15 persen dari harga awal Rp34 ribu.
Selain bahan pokok, koperasi juga menawarkan jajanan ringan, minuman, makanan beku (frozen food), dan produk lainnya.
Tingkatkan Ekonomi Warga, Koperasi Akan Diperluas ke Seluruh Kelurahan
Koperasi Merah Putih Melawai diresmikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Senin, 21 Juli 2025, dan sejak saat itu antusiasme warga cukup tinggi.
"Pendapatannya dari hari Senin (21/7) sampai sekarang alhamdulillah meningkat, cuma memang namanya juga baru ya kadang biasa aja," jelas Marini.
Saat ini sekitar 20 orang berbelanja setiap hari di koperasi yang terletak dekat area parkir bawah tanah Blok M Square.
Koperasi Merah Putih belum memiliki layanan simpan pinjam, namun sedang merancang layanan pesan antar untuk menjangkau lebih banyak pembeli.
Pemprov DKI Jakarta menargetkan seluruh Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) di 267 kelurahan dapat beroperasi dalam tiga bulan ke depan.
Semua KKMP telah memiliki izin usaha dan status badan hukum, namun operasionalnya dilakukan secara bertahap.
Dukungan terhadap koperasi ini datang dari berbagai pihak, termasuk Food Station, Pasar Jaya, Dharma Jaya, Pertamina, Bank Mandiri, dan Bank Jakarta.
Koperasi Merah Putih dibentuk sebagai lembaga ekonomi berbasis masyarakat yang menjunjung tinggi nilai gotong royong dan partisipasi aktif warga dalam pengelolaan usaha.
Inisiatif ini dirancang sebagai solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mengatasi persoalan ekonomi di wilayah perkotaan dan pedesaan.
Pemprov DKI berharap keberadaan koperasi dapat memperkuat roda perekonomian lokal melalui distribusi dan penjualan produk-produk buatan warga Jakarta.
- Penulis :
- Aditya Yohan








