Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Ferry Juliantono Prioritaskan Penguatan Koperasi Desa Merah Putih dengan Enam Unit Usaha Utama

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Ferry Juliantono Prioritaskan Penguatan Koperasi Desa Merah Putih dengan Enam Unit Usaha Utama
Foto: Menteri Koperasi (Menkop) 2024-2025 Budi Arie Setiadi (kiri) dan Menkop 2025-2029 Ferry Juliantono dalam acara serah terima jabatan menteri koperasi, di Jakarta (sumber: ANTARA/Shofi Ayudiana)

Pantau - Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono memprioritaskan program agar setiap Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) memiliki unit usaha yang produktif sejak awal masa jabatannya.

Fokus pada Enam Unit Usaha dan Dana Rp3 Miliar

Ferry menyebutkan enam unit usaha utama yang akan menjadi fokus operasional Kopdes Merah Putih, yaitu toko, apotek, klinik, gudang, logistik, dan usaha simpan pinjam.

"Selain itu, ada juga kegiatan-kegiatan lain yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan yang ada di desa-desa ini akan kami buka," ungkapnya setelah acara serah terima jabatan menteri koperasi di Jakarta, Selasa (9/9).

Ia memastikan plafon dana Rp3 miliar untuk setiap koperasi desa akan segera bisa dicairkan.

Ferry menekankan pentingnya sosialisasi intensif bagi pengurus koperasi desa agar memahami prosedur dan tata cara pencairan dana tersebut.

Proyek Strategis Nasional dan Payung Hukum Baru

Kopdes Merah Putih akan dijadikan proyek strategis nasional dengan dukungan regulasi yang lebih kuat.

Status proyek ini akan diperkuat melalui penyesuaian Undang-Undang Perkoperasian, yang akan memasukkan bab dan pasal khusus tentang KDKMP, serta mengubah nama menjadi Undang-Undang Sistem Perkoperasian Nasional.

Dengan payung hukum yang lebih kokoh dan data desa yang akurat, Ferry optimistis KDKMP mampu menyelesaikan masalah ekonomi di desa maupun perkotaan serta membuka lapangan kerja bagi kaum muda.

Hingga 9 September 2025, sudah terbentuk 81.500 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

Dari jumlah tersebut, 8.732 koperasi telah memiliki minimal satu gerai usaha, seperti gerai sembako, apotek, atau unit usaha simpan pinjam.

Profil dan Pengalaman Ferry Juliantono

Presiden Prabowo Subianto melantik Ferry Juliantono sebagai Menteri Koperasi dalam Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (8/9), menggantikan Budi Arie Setiadi.

Ferry memiliki rekam jejak panjang di berbagai organisasi, khususnya sektor koperasi.

Sejak 2019 ia menjabat Wakil Ketua Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) dan sejak 2018 menjabat Sekretaris Dewan Pengurus Induk Koperasi Unit Desa (Induk KUD).

Selain itu, ia aktif sebagai Ketua Dewan Pengawas Induk Koperasi Pondok Pesantren (Inkopontren), Ketua Ikatan Alumni Universitas Padjadjaran, dan Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Syarikat Islam.

Saat ini Ferry juga menjabat sebagai Komisaris PT Pertamina Patra Niaga.

Sementara itu, Budi Arie Setiadi yang tidak lagi menjabat menyampaikan, “Saya terima keputusan Presiden.”

Penulis :
Arian Mesa