billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Kemnaker: 938 Ribu Lowongan Kerja Tersedia Hingga September 2025, Mayoritas untuk Lulusan SMA dan SMK

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Kemnaker: 938 Ribu Lowongan Kerja Tersedia Hingga September 2025, Mayoritas untuk Lulusan SMA dan SMK
Foto: (Sumber: Sekjen Kemnaker Cris Kuntadi. ANTARA/HO-Kemnaker RI.)

Pantau - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mencatat total kebutuhan tenaga kerja nasional mencapai 938.353 orang sepanjang Januari hingga September 2025, dengan lebih dari 753 ribu lowongan kerja dipublikasikan secara daring oleh hampir 100 ribu perusahaan.

Aktivitas Pasar Kerja Meningkat, Karirhub Catat Jutaan Transaksi

Sekretaris Jenderal Kemnaker, Cris Kuntadi, menyampaikan bahwa khusus untuk bulan September 2025 saja, tersedia 117.406 lowongan dari 33.040 perusahaan, dengan total kebutuhan tenaga kerja mencapai 146.496 orang.

Ia menilai capaian ini menunjukkan "tingginya aktivitas pasar kerja nasional", baik dari sisi pencari kerja maupun perusahaan yang membuka rekrutmen, ungkapnya.

Platform Karirhub yang dikelola Kemnaker turut mencatat pertumbuhan signifikan dalam proses rekrutmen.

Hingga akhir September 2025, sebanyak 1.595 perusahaan menggunakan Karirhub, dengan 9.524 lowongan kerja dan total kebutuhan tenaga kerja sebanyak 67.014 orang.

Terdapat penambahan 81.800 pendaftar pencari kerja, sehingga total pencari kerja terdaftar sepanjang 2025 mencapai 660.379 orang.

Jumlah pencari kerja aktif yang terdeteksi mencari kerja dalam enam bulan terakhir mencapai 670.816 orang per September.

Selama periode tersebut, terjadi 3.028.418 kali transaksi lamaran kerja melalui Karirhub.

Mayoritas Pencari Kerja Berusia Muda, Lulusan SMA/SMK Mendominasi

Kepala Pusat Pasar Kerja Kemnaker, Surya Lukita, menjelaskan bahwa kelompok usia pencari kerja terbanyak berada pada rentang 20–24 tahun, yang mencakup 29,3 persen dari total pengguna Karirhub.

Dari sisi tingkat pendidikan, mayoritas pencari kerja berasal dari jenjang:

  • SMK: 35,1 persen
  • SMA: 31,6 persen
  • Universitas: 16,3 persen

Adapun jenis pekerjaan dengan kebutuhan tertinggi pada September 2025 adalah jabatan operator produksi di sektor garmen dan manufaktur, dengan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan mencapai 11.144 orang, tersebar di Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Penulis :
Aditya Yohan