Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

IHSG Dibuka Menguat di Tengah Sikap Wait and See Pasar Menjelang Keputusan Suku Bunga The Fed

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

IHSG Dibuka Menguat di Tengah Sikap Wait and See Pasar Menjelang Keputusan Suku Bunga The Fed
Foto: (Sumber : Layar menampilkan pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/agr​​​​​​.)

Pantau - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa pagi dibuka menguat di tengah sikap pelaku pasar yang masih menunggu arah kebijakan suku bunga acuan The Fed.

Kinerja Awal Perdagangan dan Sentimen Global

IHSG dibuka naik 32,52 poin atau 0,37 persen ke level 8.743,21, sementara indeks LQ45 menguat 5,04 poin atau 0,59 persen ke posisi 860,11.

Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas menyebut bahwa “Ekspektasi pelaku pasar terhadap pemangkasan suku bunga The Fed pada Desember 2025 semakin tinggi, setelah data belanja konsumen melemah.”

Dari mancanegara, peluang pemangkasan suku bunga oleh The Fed mencapai 89 persen berdasarkan FedWatch CME.

Meski demikian, pelaku pasar tetap menunggu sinyal kebijakan berikutnya karena musim laporan keuangan telah berakhir sehingga tidak ada katalis kuat selain keputusan bank sentral AS tersebut.

Aturan Baru DHE SDA dan Dampaknya ke Pasar Domestik

Dari dalam negeri, pemerintah memastikan revisi aturan penempatan devisa hasil ekspor (DHE SDA) akan mulai berlaku pada 1 Januari 2026.

Dalam aturan baru ini, seluruh DHE SDA wajib ditempatkan di rekening khusus atau reksus di bank-bank Himbara selama 12 bulan.

Pemerintah juga menetapkan porsi konversi maksimum sebesar 50 persen dari total dana yang ditempatkan dalam reksus tersebut.

Penulis :
Aditya Yohan