
Pantau.com - Perusahaan yang bergerak di sektor e-Commerce atau perdagangan online dinilai bakal menjadi penyewa utama bagi pasar perkantoran di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Penyewa dari e-commerce, masih menjadi demand generator untuk pasar perkantoran di Jakarta," kata Senior Associate Director Colliers International, Ferry Salanto dalam paparan properti, Rabu (4/4/2018).
Menurut Ferry, pihaknya juga telah mencatat sejumlah transaksi besar yang juga ada membeli ruang perkantoran hingga di atas 5000 meter persegi.
Baca juga: Industri Properti di Jakarta Dinilai Mulai Bangkit
Sementara itu, untuk segmen coworking spaces atau ruang perkantoran berbagi, dinilai juga bakal semakin menunjukkan pertumbuhan tingkat permintaan di daerah ibu kota.
Untuk di CBD (daerah sentra bisnis), data Colliers International mencatat, pasokan di 2018 ini akan menjadi yang terbesar di Jakarta. Akan tetapi, tingkat hunian diproyeksikan turun menjadi 80 persen di tahun yang sama.
Baca juga: Mantap! Presiden Jokowi Tidak Percaya 800 Juta Pekerja Bakal Kehilangan Pekerjaan
Sedangkan di luar CBD, kawasan TB Simatupang tetap akan menjadi kawasan perkantoran yang dirujuk untuk investasi.
Ferry mengatakan, setelah mengalami penurunan, performa tingkat hunian dan rata-rata harga sewa di kawasan TB Simatupang akan kembali menunjukkan pertumbuhan dalam dua tahun terakhir.
- Penulis :
- Martina Prianti