Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Pemerintah Klaim Berhasil Kendalikan Harga Pangan Saat Ramadhan

Oleh Nani Suherni
SHARE   :

Pemerintah Klaim Berhasil Kendalikan Harga Pangan Saat Ramadhan

Pantau.com - Pemerintah mengklaim pengendalian harga pangan di bulan Ramadhan dan menjelang lebaran tahun 2019 ini berhasil dilakukan. Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita mengatakan hal tersebut tercermin dari harga bahan pokok yang dinilai terkendali.

"2019 sampai hari ini dari semua laporan dari semua pantauan yang juga terfleksi dari hasil pantauan BPS sama dengan laporan korwil alahamdulilah bahan pokok tersedia dan harga terkendali," ujarnya saat pemaparan di lokasi Bazaar Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Senin (27/5/2019).

"Ada dua komoditi sayuran fluktuasi tapi dalam watu singkat terjadi penurunan, setelah barang tersedia dan turun, sekarang tidak perlu ada kekhawatiran," imbuhnya.

Baca juga: Tak Hanya Canggih, Huawei Bongkar 5 Sebab Barat Panik Teknologi Mereka

Enggar mengatakan upaya tersebut sudah dilakukan sejak tahun 2016 silam dengan menerjunkan petugas ke pasar-pasar untuk melakukan operasi pasar. 

"Kita lakukan sistematis kita rapat koordinasi Hari Besar Keagamaan Nasional (KBKN) secara keseluruhan, langsung saya hadiri, langsung saya sampaikan, bersama Bank Indonesia kepala dinas provinsi, daerah, lalu kita bagi koordinator wilayah," paparnya.

"Ini salah satu kunci keberhasilan kita adalah korwil seluruh eselon satu terbagi rata bertanggung jawab atas beberapa provinsi, beberapa daerah turunan dari itu baru kemudian ada dua tiga dibagi untuk kab/kota," imbuhnya.

Baca juga: Investor Mulai Tenang Pasca Aksi, Rupiah Kembali Berjaya

Kendati demikian kata dia, pengawasan tersebut ditambah lagi dengan adanya satuan petugas pangan (satgas pangan) yang melibatkan kepolisian untuk turut mengamankan stok pangan.

Sebab kata dia, gejolak-gejolak spekulan di pasar sesekali masih timbul di beberapa pasar di kabupaten/kota. Sehingga keberadaan Satgas Pangan yang berkomitmen memberi dukungan mendampingi pengawasan.

"Bahkan mungkin ada seperti sudara juga merasakan suatu ketika kita minta Satgas pakai seragam dan saya menyampaikan rasa bangga pakai seragam polri masih dihormati karena tidak usah nangkap, tidak usah ancam dengan mendampingi, diam, mereka tidak berani bermain-main," pungkasnya.

Penulis :
Nani Suherni