billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

Netanyahu Tegaskan Israel Tak Perlu Izin untuk Serang Gaza dan Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Netanyahu Tegaskan Israel Tak Perlu Izin untuk Serang Gaza dan Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata
Foto: (Sumber: Arsip - Pemimpin Israel Benjamin Netanyahu. (Xinhua).)

Pantau - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyatakan bahwa Israel tidak akan meminta izin dari negara mana pun untuk melakukan serangan di Gaza atau Lebanon, meskipun telah menyetujui kesepakatan gencatan senjata.

Pernyataan tegas tersebut disampaikan Netanyahu kepada para menterinya dalam rapat kabinet pada Minggu, 26 Oktober 2025, di tengah upaya internasional memperkuat penerapan gencatan senjata di wilayah konflik.

Israel Tegaskan Kedaulatan Penuh Atas Keamanan Nasional

Netanyahu menekankan bahwa Israel memiliki hak penuh atas kebijakan pertahanannya tanpa campur tangan pihak luar.

"Israel adalah negara merdeka. Kami akan mempertahankan diri dengan pasukan kami sendiri, dan kami akan terus mengendalikan takdir kami," ungkapnya di hadapan kabinet.

Ia juga menambahkan, "Kita tidak meminta persetujuan siapa pun untuk hal ini. Kita mengendalikan keamanan kita."

Pernyataan itu muncul tak lama setelah sejumlah pejabat tinggi Amerika Serikat mengunjungi Israel guna memperkuat kesepakatan gencatan senjata yang dinilai masih rapuh di Gaza.

Sikap Tegas Terhadap Penempatan Pasukan Asing di Gaza

Selain menyoroti kebebasan bertindak dalam urusan militer, Netanyahu juga menanggapi rencana penempatan pasukan penjaga perdamaian internasional di Jalur Gaza.

"Israel akan menentukan pasukan mana yang tidak dapat diterima oleh kami, dan kami akan terus bertindak sesuai dengan itu," ia menegaskan, merujuk pada kewenangan Israel dalam menentukan negara mana yang boleh menempatkan pasukan di wilayah kantong Palestina tersebut.

Pernyataan Netanyahu mencerminkan ketegangan yang terus berlangsung di kawasan, bahkan di tengah upaya diplomatik untuk meredakan konflik.

 

Penulis :
Aditya Yohan