Pantau - Polda Sumatera Utara (Sumut) meringkus satu warga Medan berinisial SG (41) usai kedapatan hendak membobol mesin anjungan tunai mandiri (ATM).
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengungkapkan, upaya pembobolan itu dilakukan pelaku di salah satu ATM di Jalan Jamin Ginting, Minggu (22/1/2023). Aksi SG dipergoki salah seorang personel Dit Samapta Polda Sumut Bripda Andre.
"Saat itu, Bripda Andre hendak mengambil uang di mesin ATM tersebut, namun dihalangi seorang pria yang mengaku sebagai petugas vendor dengan alasan mesin dalam perbaikan," kata Hadi, Senin (23/1/2023).
Saat itu, Bripda Andre mulai merasa curiga dengan aksi pelaku. Sebab, pelaku yang mengaku sebagai petugas vendor itu menggunakan besi untuk mencongkel mesin ATM.
Bripda Andre juga melihat CCTV di ATM sudah dalam keadaan rusak. Merasa curiga, Bripda Andre lalu melaporkan aksi pelaku ke Tim Patroli Reaksi Cepat (PCR) Dit Samapta Polda Sumut.
"Merasa curiga dengan gerak-gerik pelaku, Bripda Andre segera menghubungi Tim PRC Ditsamapta Polda Sumut yang sedang bertugas dan selanjutnya mengamankan pelaku," ujarnya.
Selain meringkus pelaku, petugas kepolisian juga menyita sejumlah barang bukti, antara lain besi runcing, tang pemotong, isolasi dan dua unit handphone.
"Saat ini pelaku sudah diserahkan ke Polsek Medan Tuntungan untuk dilakukan pendalaman oleh penyidik," sebut mantan Kapolres Biak, Papua itu.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengungkapkan, upaya pembobolan itu dilakukan pelaku di salah satu ATM di Jalan Jamin Ginting, Minggu (22/1/2023). Aksi SG dipergoki salah seorang personel Dit Samapta Polda Sumut Bripda Andre.
"Saat itu, Bripda Andre hendak mengambil uang di mesin ATM tersebut, namun dihalangi seorang pria yang mengaku sebagai petugas vendor dengan alasan mesin dalam perbaikan," kata Hadi, Senin (23/1/2023).
Saat itu, Bripda Andre mulai merasa curiga dengan aksi pelaku. Sebab, pelaku yang mengaku sebagai petugas vendor itu menggunakan besi untuk mencongkel mesin ATM.
Bripda Andre juga melihat CCTV di ATM sudah dalam keadaan rusak. Merasa curiga, Bripda Andre lalu melaporkan aksi pelaku ke Tim Patroli Reaksi Cepat (PCR) Dit Samapta Polda Sumut.
"Merasa curiga dengan gerak-gerik pelaku, Bripda Andre segera menghubungi Tim PRC Ditsamapta Polda Sumut yang sedang bertugas dan selanjutnya mengamankan pelaku," ujarnya.
Selain meringkus pelaku, petugas kepolisian juga menyita sejumlah barang bukti, antara lain besi runcing, tang pemotong, isolasi dan dua unit handphone.
"Saat ini pelaku sudah diserahkan ke Polsek Medan Tuntungan untuk dilakukan pendalaman oleh penyidik," sebut mantan Kapolres Biak, Papua itu.
- Penulis :
- khaliedmalvino
