
Pantau - Satpol PP Badung terpaksa meringkus bule Rusia berinisial VK (23) lantaran mengamuk di sebuah vila di Desa Tumbak Bayuh, Mengwi.
Diketahui, bule ini tinggal di Buduk, Mengwi, Badung, Bali lalu mendatangi dua temannya yang tinggal di vila tersebut. Bule ini mengancam keselamatan dua rekannya yang berasal dari Rusia dan Australia.
Sontak para penghuni vila dan warga setempat yang merasa terganggu akhirnya melapor ke Satpol PP Badung. "Kami menerima laporan ketertiban umum masuk pada Rabu (8/2/2023)," ujar Kepala Seksi Operasional dan Pengendalian Satpol PP Badung I Made Astika, Kamis (9/2/2023).
Warga sekitar pun berusaha menenangkan bule itu namun gagal. Akhirnya, penghuni vila dan warga setempat meminta bantuan Satpol PP. Dugaan sementara, bule Rusia tersebut mengalami depresi.
"Warga asing, pria, datang ke vila temannya tinggal, di sana ada keributan. Ngamuk-ngamuk mengancam temannya ini. Khawatir terjadi apa-apa, makanya dilaporkan," kata Astika.
Kedua rekan bule tersebut menjelaskan kepada petugas bahwa VK telah mengganggu ketertiban umum dengan mengamuk dan mengancam. "Sehingga, disepakati diamankan untuk diperiksa tenaga medis," lanjut Astika.
Dari gambar yang beredar, kaki dan tangan VK diikat dengan tali berbahan plastik. Ia mengenakan kaus, celana pendek, dan sepatu saat diamankan. Astika menambahkan bahwa VK sudah dirujuk ke RSUP Prof Ngoerah, Denpasar, langsung pada sore hari setelah insiden mengamuk.
Sebelumnya, Satpol PP Badung juga menangani bule wanita asal Rusia, DEP (25), yang diduga depresi. Ia tinggal di vila di Kuta Selatan, Badung. Pemilik vila melihat DEP gelisah hingga menangis histeris.
Awal Februari 2023, seorang WNA diduga mengalami gangguan kejiwaan bertingkah aneh di Jalan Arjuna, Legian, Kuta. Warga yang melihat melaporkan kejadian ke Linmas Legian dan bule itu diantar ke rumah sakit di Denpasar.
Diketahui, bule ini tinggal di Buduk, Mengwi, Badung, Bali lalu mendatangi dua temannya yang tinggal di vila tersebut. Bule ini mengancam keselamatan dua rekannya yang berasal dari Rusia dan Australia.
Sontak para penghuni vila dan warga setempat yang merasa terganggu akhirnya melapor ke Satpol PP Badung. "Kami menerima laporan ketertiban umum masuk pada Rabu (8/2/2023)," ujar Kepala Seksi Operasional dan Pengendalian Satpol PP Badung I Made Astika, Kamis (9/2/2023).
Warga sekitar pun berusaha menenangkan bule itu namun gagal. Akhirnya, penghuni vila dan warga setempat meminta bantuan Satpol PP. Dugaan sementara, bule Rusia tersebut mengalami depresi.
"Warga asing, pria, datang ke vila temannya tinggal, di sana ada keributan. Ngamuk-ngamuk mengancam temannya ini. Khawatir terjadi apa-apa, makanya dilaporkan," kata Astika.
Kedua rekan bule tersebut menjelaskan kepada petugas bahwa VK telah mengganggu ketertiban umum dengan mengamuk dan mengancam. "Sehingga, disepakati diamankan untuk diperiksa tenaga medis," lanjut Astika.
Dari gambar yang beredar, kaki dan tangan VK diikat dengan tali berbahan plastik. Ia mengenakan kaus, celana pendek, dan sepatu saat diamankan. Astika menambahkan bahwa VK sudah dirujuk ke RSUP Prof Ngoerah, Denpasar, langsung pada sore hari setelah insiden mengamuk.
Sebelumnya, Satpol PP Badung juga menangani bule wanita asal Rusia, DEP (25), yang diduga depresi. Ia tinggal di vila di Kuta Selatan, Badung. Pemilik vila melihat DEP gelisah hingga menangis histeris.
Awal Februari 2023, seorang WNA diduga mengalami gangguan kejiwaan bertingkah aneh di Jalan Arjuna, Legian, Kuta. Warga yang melihat melaporkan kejadian ke Linmas Legian dan bule itu diantar ke rumah sakit di Denpasar.
- Penulis :
- khaliedmalvino