
Pantau – Pihak kepolisian langsung mengamankan putra aktor legendaris Willy Dozan, Leon Dozan, terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk yang viral di media sosial.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro turut membenarkan terkiat diamankannya Leon Dozan.
“Sudah, Leon Dozan ditangkap. Ini mau dirilis,” kata Susatyo kepada wartawan, Jumat (17/11/2023).
Leon minta maaf ke polisi dan Rinoa
Seperti dilihat Pantau.com di Instagram @lambe_turah, Jumat (17/11/2023), tampak Leon dengan memasang wajah melasnya mengaku khilaf dan meminta maaf khususnya kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo karena telah melontarkan kata kasar ke pihak kepolisian.
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, kepada yang terhormat Bapak Kapolri, saya minta maaf atas kesalahan saya yang telah saya perbuat. Saya akui saya salah, saya khilaf atas perbuatan saya yang sudah melakukan kata-kata kasar kepada institusi Polri, saya menyesal,” ucap Leon.
Tak hanya itu, ia turut meminta maaf kepada Rinoa beserta keluarganya.
“Untuk Rinoa dan keluarga, saya meminta maaf,” imbuhnya.
Viral di media sosial
Media sosial digegerkan dengan unggahan video seorang pria yang diduga anak dari aktor legendaris Willy Dozan, Leon Dozan yang diduga menganiaya seorang wanita.
Seperti dilihat Pantau.com di unggahan akun X @Pai_C1, Kamis (16/11/2023), tampak Leon tengah menyekap leher wanita yang diduga kekasihnya bernama Rinoa Aurora Senduk.
“Serius ini Leon Dozan anak Willy Dozan aniaya pacar dia Rinoa? Pakai nantang polisi juga ngatain polisi anj*ng ngent*d. Sok keras loe, ntar jadi masalah hukum nangesss,” tulis akun @Pai_C1.
Terlihat wajah Rinoa yang ketakutan dan pasrah saat lehernya disekap Leon. Tak hanya itu, dengan angkuhnya Leon menantang polisi jika tindakannya itu dilaporkan ke polisi.
“Oh mau dilaporin polisi biar aku dipenjara? Nggak apa-apa, nggak takut polisi anj*ng, polisi ngent*t!” ucap Leon di video tersebut.
Selain video itu, terdapat juga beberapa foto yang menampilkan bukti Rinoa telah dianiaya, seperti adanya luka memar di bagian lengan hingga dengkulnya.
- Penulis :
- Abdan Muflih
- Editor :
- Muhammad Rodhi