Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Serangan Israel Tewaskan 3 Warga Palestina di Tepi Barat

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Serangan Israel Tewaskan 3 Warga Palestina di Tepi Barat
Foto: Kendaraan militer Israel blokir jalan saat penggerebekan di Qabatiya, selatan kota Jenin di Tepi Barat yang diduduki, Selasa (5/11/2024). (Getty Images)

Pantau - Tiga warga Palestina tewas akibat serangan Israel di Tepi Barat yang diduduki pada Selasa (5/11/2024). Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina dan saksi mata melaporkan serangan berasal dari drone Israel yang menghantam sebuah mobil di kota Muthalath al-Shuhada, selatan Jenin, menewaskan dua orang.

Satu korban lainnya tewas dalam serbuan militer Israel di Tammoun, wilayah utara Tepi Barat. Palang Merah Palestina menyatakan tim medis sudah mengangkut jenazah ke rumah sakit setempat.  Menurut saksi, pasukan Israel mengepung sebuah rumah di Tammoun, memicu bentrokan antara militer Zionis dengan warga Palestina.

Militer Israel dilaporkan menembakkan granat anti-tank ke arah rumah tersebut. Serangan juga dilaksanakan di daerah lain di Tepi Barat utara, termasuk kamp pengungsi Far’a di Tubas, serta kota Qalqilya dan desa Qabatiya.

Baca juga: Militer Israel dan Pemukim Ilegal Serang Warga Palestina di Tepi Barat

Di kamp Far’a, pasukan Israel menggunakan buldoser untuk menghancurkan infrastruktur, sementara di Qabatiya, bentrokan mengakibatkan kerusakan pada jalan dan fasilitas lainnya.

Sejak awal perang di Gaza pada 7 Oktober 2023, pasukan Israel telah meningkatkan operasi militernya di Tepi Barat. Menurut Kemenkes Palestina, lebih dari 770 warga Palestina tewas dan lebih dari 6.300 lainnya terluka akibat serangan pasukan Israel di wilayah yang diduduki.

Eskalasi serangan ini terjadi setelah pernyataan Mahkamah Internasional (ICJ) pada Juli 2024, yang menyebutkan pendudukan Israel selama puluhan tahun di tanah Palestina adalah "ilegal" dan menyerukan pengosongan semua permukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur. (Anadolu)

Penulis :
Khalied Malvino