
Pantau – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden ngobrol serius via telepon dengan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu pada Minggu (12/1/2025).
Mereka membicarakan percepatan dalam mencari solusi demi gencatan senjata di Gaza dan pembebasan sandera sebelum Biden lengser dari kursi presiden tanggal 20 Januari 2025.
Dalam pernyataan resmi, Gedung Putih bilang Biden dan Netanyahu membahas upaya negosiasi untuk menghentikan pertempuran di Gaza dan membebaskan sandera yang masih ditahan di sana.
Biden menekankan pentingnya gencatan senjata segera di Gaza dan pembebasan sandera, sambil mempercepat bantuan kemanusiaan yang bakal lebih mudah masuk jika perang berhenti.
Netanyahu juga memberi kabar terbaru ke Biden soal progres negosiasi dan mandat baru yang diberikan ke tim keamanan Israel yang lagi ada di Doha untuk mempercepat kesepakatan pembebasan sandera.
Nggak cuma itu, mereka juga bahas perubahan situasi di Timur Tengah setelah adanya kesepakatan gencatan senjata di Lebanon, runtuhnya rezim Assad di Suriah, dan makin lemahnya pengaruh Iran di kawasan tersebut.
Hampir Deal, Tapi Masih Belum Final
Penasihat Keamanan Nasional AS, Jake Sullivan, bilang di acara State of the Union CNN kalau negosiasi sudah "sangat, sangat dekat" untuk mencapai kesepakatan. Tapi, belum 100 persen.
Baca juga:
- Qatar Update Negosiasi Gencatan Senjata Gaza, Tanpa Deadline yang Jelas
- Hamas Siap Bebasin 34 Sandera, Gencatan Senjata bakal Tercapai?
“Kami bakal manfaatkan setiap hari selama Biden masih di kantor untuk menyelesaikan ini. Kami sama sekali nggak bakal menyerah," tegas Sullivan
Meski optimis, Sullivan juga bilang masih ada kemungkinan Hamas bakal tetap keras kepala dalam proses negosiasi.
Dalam obrolan itu, Netanyahu nggak lupa ngucapin terima kasih ke Biden atas dukungan seumur hidupnya ke Israel dan bantuan luar biasa dari AS untuk keamanan nasional Israel.
Perlu diketahui, Israel mulai gempur Gaza sejak Oktober 2023 setelah Hamas menyerbu perbatasan, menewaskan 1.200 orang, dan menculik lebih dari 250 orang, menurut data Israel.
Namun sebaliknya, serangan balasan Israel justru membunuh lebih dari 46.000 warga Gaza, kata pejabat kesehatan Palestina. Gaza kini porak-poranda, dihantam krisis kemanusiaan, dan mayoritas penduduknya terpaksa mengungsi.
Detik-detik Terakhir Era Biden?
Wapres terpilih JD Vance di acara Fox News Sunday optimis kesepakatan pembebasan sandera AS di Timur Tengah bakal diumumkan di detik-detik terakhir pemerintahan Biden, mungkin di hari-hari terakhir atau bahkan di detik terakhir.
Sementara itu, Presiden terpilih Donald Trump yang dikenal sebagai pendukung kuat Israel, sudah memberi dukungan penuh ke Netanyahu untuk menghancurkan Hamas. Trump janji bakal membawa perdamaian ke Timur Tengah, tapi belum jelas bagaimana caranya.
- Penulis :
- Khalied Malvino