Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Kasus COVID-19 Melonjak Akibat Varian Eris, Ini Gejalanya!

Oleh Annisa Indri Lestari
SHARE   :

Kasus COVID-19 Melonjak Akibat Varian Eris, Ini Gejalanya!
Foto: Ilustrasi virus Covid-19. (Freepik)

Pantau - WHO juga telah mengklasifikasikan Eris sebagai varian dalam pengawasan. Prevalensi varian Eris mencapai sekitar 20 persen dari total sekuens Covid-19 yang beredar di Asia dan 10 persen di Eropa.

Varian Eris merupakan turunan dari varian Omicron. Sejauh ini, belum ada indikasi yang menunjukkan bahwa Eris jauh lebih buruk dibandingkan varian orisinal Omicron. WHO juga belum mengklasifikasikan Eris sebagai varian yang dikhawatirkan alias variant of concern.

Menurut Head of Immunisation UK Health Security Agency (UKHSA), Dr Mary Ramsay, kasus baru Covid-19 tampak terus meningkat di Inggris. Selain itu, kasus Covid-19 yang membutuhkan layanan perawatan di rumah sakit juga sedikit meningkat, terutama di kalangan lansia.

Seperti dilansir Metro, Minggu (06/08), menurut ahli virologi dari Warwick University, Prof Lawrence Young, ada beberapa faktor yang turut berkontribusi pada peningkatan kasus Covid-19 di Inggris saat ini. Faktor tersebut adalah cuaca buruk yang membuat orang-orang lebih banyak berkumpul di dalam ruangan dan meningkatnya jumlah penonton di bioskop.

Meski terjadi peningkatan, Prof Young menilai jumlah kasus Covid-19 secara keseluruhan saat ini masih terbilang rendah. Di sisi lain, Prof Young tetap mengimbau masyarakat untuk tidak menyepelekan tren peningkatan kasus Covid-19 yang sedang terjadi.

"Kita tetap perlu mengawasi kemunculan varian-varian (SARS-CoV-2) dan tetap waspada sambil mempersiapkan diri untuk menghadapi peningkatan kasus yang tak terhindarkan pada musim gugur dan dingin nanti," lanjut Prof Young.

Mengingat Eris merupakan turunan dari Omicron, gejala Covid-19 yang ditimbulkan oleh infeksi varian Eris kemungkinan akan sama dengan kasus-kasus Covid-19 akibat varian Omicron pada umumnya.

Menurut Zoe Health Study, berikut ini adalah 10 gejala yang paling umum ditemukan pada kasus Covid-19 akibat infeksi Omicron dan varian-varian turunannya:

1. Nyeri tenggorokan

2. Hidung berair atau beringus

3. Hidung tersumbat

4. Bersin

5. Batuk tanpa dahak

6. Sakit kepala

7. Batuk dengan dahak

8. Suara serak

9. Otot nyeri dan pegal

10. Perubahan indra penciuman
 

Penulis :
Annisa Indri Lestari
Editor :
Fadly Zikry