Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Fahri Hamzah Sebut Pertemuan SBY-Prabowo Berkelas, Bisa Kalahkan Jokowi

Oleh Adryan N
SHARE   :

Fahri Hamzah Sebut Pertemuan SBY-Prabowo Berkelas, Bisa Kalahkan Jokowi

Pantau.com - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menilai bergabungnya Partai Demokrat ke koalisi Partai Gerindra, PAN, dan PKS diyakini bisa mengalahkan Joko Widodo pada Pilpres 2019. Apalagi, Fahri menilai pertemuan SBY dengan Prabowo Subianto semalam dinilainya sangat berkelas.

"Pastilah, sebenarnya saya terus terang enggak ada dalam pikiran saya Pak Jokowi menang, terlalu bahan bakunya di bawah. Ini bukan soal elitenya tetapi di bawah itu sudah ada bibit kuat tidak mau lagi Pak Jokowi, survei menunjukkan demikian gitu loh," ucap Fahri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/7/2018).

Baca juga: SBY Akui Ada Hambatan untuk Gabung Koalisi Jokowi

Menurut Fahri, jangan sampai para oposisi penantang Jokowi ini kehilangan inisiatif. Pertemuan antara dua pentolan partai penantang Jokowi semalam diyakini Fahri bisa mengalahkan mantan Wali Kota Solo itu pada pilpres mendatang.

"Artinya hanya kalau kita elite-elite yang opisisi terhadap Jokowi ini betul-betul tidak punya inisiatif lah Pak Jokowi itu bisa menang, tapi dengan sedikit apalagi tadi malam (pertemuan), wah itu udah KO (Knock Out) itu berbalas itu," cetusnya.

Baca juga: Belum Sepakat Koalisi, Demokrat-Gerindra Akan Bentuk Tim Kecil

Lebih lanjut, Fahri menuturkan keinginan masyarakat yang menginginkan Jokowi mundur terus mengalir. Apalagi, katanya, masyarakat di daerah tempat tinggal dirinya.

"Kalau pemilu terus terang saya punya feeling kuat sekali bahwa Pak Jokowi enggak mungkin menang ya, berat menurut saya Pak Jokowi itu karena arus anti Jokowi ini," tuturnya.

"Ini saya baru landing dari kampung saya, itu betul-betul saya ngundang haters kalau bisa ada yang mendukung pemerintah itu sama sekali enggak ada, jadi ada mix fakta yang ditutupi dari pencitraan yang berlebihan dan semua proyek atau pencitraan yang dilakukan pemerintah itu nyaris enggak ada hubungannya dengan kehidupan rakyat," katanya.

Penulis :
Adryan N