billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Rusia dan SoftBank Batal Investasi di IKN, Eks Menpora: Jangan Sampai 'Kecebong' Terulang

Oleh Aries Setiawan
SHARE   :

Rusia dan SoftBank Batal Investasi di IKN, Eks Menpora: Jangan Sampai 'Kecebong' Terulang

Pantau.com - Setelah SoftBank mundur dari pembangunan proyek Ibu Kota Nusantara, kini Rusia batal membangun kereta api cepat di Borneo.

Mundurnya sejumlah calon investor itu, mendapat perhatian dari mantan Menteri Pemuda dan Olahraga era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Roy Suryo. 

"Tampaknya ini benar-benar persoalan serius," tulis Roy Suryo pada akun Twitter priabdinya @KRMTRoySuryo2 yang dikutip Pantau.com, Sabtu, 12 Maret 2022.

Mantan politikus Partai Demokrat itu berharap, meskipun Rusia tidak jadi membangun jalur kereta api cepat Borneo, proyek tersebut harus tetap berjalan. 

"Jangan lagi kasus KECEBONG (KEreta CEpat BOhoNG-bohongan) terulang. Apalagi mau bongkar-bongkar tiang (lagi)," kata dia.

Pakar telematika itu mengatakan, jangan sampai proyek yang sudah digadang-gadang Presiden Joko Widodo tidak jadi dilaksanakan dan hanya memboroskan anggaran yang ada.

"Hambur-hamburkan biaya di tengah krisis yang diderita rakyat. AMBYAR," ujar dia. 

Sebelumnya, Rusian Railways tidak jadi membangun proyek jalur atau rel Kereta Api Borneo sepanjang 203 kilometer. Proyek ini rencananya akan melintasi Kabupaten Penajam Paser Utara, Kabupaten Kutai Barat dan Kota Balikpapan. 

Rusian Railways sebagai pemodal akan menggelontorkan investasi sebesar Rp53,3 triliun untuk membangun rel kereta ini mengundurkan diri.

"Surat pengunduran diri disampaikan langsung kepada pemerintah pusat pada 2020," ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Penajam Paser Utara, Alimuddin, Jumat, 4 Maret 2022.

Total luas lahan yang ditetapkan sebagai lokasi pembangunan jalur rel Kereta Api Borneo di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara mencapai sekitar 140 hektare.

Lebih kurang 70 hektare lahan yang ditetapkan sebagai lokasi pembangunan jalur rel kereta api Borneo di Kelurahan Gunung Steleng dan Kelurahan Buluminung telah dibebaskan.

Baca juga: Baru Disebut Luhut akan Gelontorkan 100 Miliar Dolar AS, SoftBank Batal Investasi di IKN


rn
Penulis :
Aries Setiawan