
Pantau.com - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Muhammad Fadil Imran, yang memimpin langsung pembubaran konsentrasi massa, sempat di lempari batu oleh mahasiswa "bodong" saat berada ditengah mahasiswa yang berunjuk rasa.
Meskipun demikian, Jenderal Polisi Bintang dua ini terus maju menghalau massa yang ingin kembali mendekat ke areal Gedung DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) RI Senayan, Jakarta.
Sesekali Fadil terlihat berbicara dengan massa, mencoba mendekati dan merangkul para mahasiswa yang berunjuk rasa.
Beberapa mahasiwa yang mengenali Fadil, kemudian memberitahu rekan-rekan mereka lainnya siapa sosok pria yang hanya diapit oleh beberapa petugas bertameng, sehingga massa tidak lagi melempari Kapolda Metro Jaya dan memilih berdialog dengannya.
Selain berdialog dengan massa, Fadil terlihat dengan senang hati melayani ajakan selfie dari para mahasiswa yang berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI Senayan, Jakarta tersebut.
Cara-cara humanis yang dilakukan oleh Kapolda Metro Jaya ini, tentunya menurunkan tensi dan suasana panas massa pengunjuk rasa, sehingga mahasiswa berangsur-angsur meninggalkan Gedung DPR RI Senayan, Jakarta.
Baca juga: Ade Armando Babak Belur Dipukuli hingga Ditelanjangi di Lokasi Demo 11 April
- Penulis :
- St Fatiha Sakinah Ramadhani










