
Pantau.com - Tahun ini, puncak tertinggi pergerakan penumpang angkutan umum pada arus mudik tercatat terjadi pada H-2 Lebaran, Sabtu (30/4) dengan total 952.210 orang penumpang.
Adita Irawati selaku Juru Bicara Kemenhub membeberkan bahwa data tersebut adalah menurut data sementara yang dikumpulkan melalui Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2022 per hari Senin (2/5), kemarin.
Data menunjukkan mulai dari hari Senin (25/4) atau H-7 Lebaran hingga Minggu (1/5) atau H-1 Kemarin.
“Pada H-7 sebanyak 527.987 penumpang, H-6 sebanyak 570.860 penumpang, H-5 sebanyak 685.907 penumpang, H-4 sebanyak 845.706 penumpang, H-3 sebanyak 932.468 penumpang, H-2 sebanyak 952.210 penumpang dan H-1 kemarin sebanyak 656.454 penumpang,” jelas Adita.
Adita menjelaskan bahwa tahun ini, pemantauan pergerakan penumpang mudik dilakukan di 111 terminal bus, 16 pelabuhan penyebrangan, 110 pelabuhan laut, 12 Daop/Divre, dan 51 bandar udara.
Hasilnya, menunjukkan bahwa puncak pergerakan penumpang yang terjadi pada H-2 yang terjadi di moda angkutan penyeberangan sebanyak 330.335 penumpang, angkutan jalan (bus) sebanyak 181.321 penumpang, angkutan kereta api sebanyak 135.170 penumpang, dan angkutan laut sebanyak 97,593 penumpang
Berbeda dengan moda angkutan lain, angkutan udara mencatat puncak pergerakan penumpangnya terjadi pada H-3, yaitu sebanyak 217.920 orang penumpang.
Meski pada H-1 kemarin masih terjadi peningkatan pergerakan penumpang, namun jumlahnya tidak sebanyak H-3 dan H-2 sebelumnya.
- Penulis :
- St Fatiha Sakinah Ramadhani