Pantau - Seorang wanita berusia 63 tahun diamankan oleh polisi setelah diduga menyebabkan kecelakaan beruntun yang menewaskan seorang pelajar SMA Negeri 5 Bandung di Jalan Anggrek, Kota Bandung, pada Selasa, 6 Mei 2025 sekitar pukul 15.00 WIB.
Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung, AKP Fiekry Adi Perdana, menyatakan bahwa pengemudi telah diamankan dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Penabrak langsung diamankan, sesuai prosedur, ada di Polrestabes Bandung”, ujarnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan indikasi bahwa pengemudi berada di bawah pengaruh alkohol maupun obat-obatan.
Namun demikian, Fiekry menyebut bahwa kemungkinan ditetapkan sebagai tersangka masih terbuka jika ditemukan unsur kelalaian yang menyebabkan kematian seseorang.
Mobil Seret Korban Sejauh 80 Meter, Diduga Terobos Lampu Merah
Kecelakaan tragis tersebut melibatkan enam kendaraan dan diduga dipicu oleh mobil Nissan berwarna hitam yang menerobos lampu merah sebelum menabrak sepeda motor dari arah belakang.
Mobil tersebut kemudian menyeret korban sejauh 80 meter hingga korban tewas di tempat kejadian.
Korban diketahui bernama Sulthan Abyan Fattan, seorang pelajar SMA Negeri 5 Bandung.
Selain korban tewas, satu orang lainnya mengalami luka dan telah mendapatkan penanganan medis.
“Masih dalam penyelidikan, intinya diduga kurang konsentrasi dalam berkendara. Tidak mabuk. Baik (soal kesehatan)”, jelas AKP Fiekry mengenai kondisi pengemudi.
Polisi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan dan belum menetapkan status hukum final terhadap pengemudi.
- Penulis :
- Gian Barani
