Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kemensetneg Pastikan Kandidat Dubes RI untuk AS Lebih dari Tiga Orang, Presiden Masih Godok Nama-Nama

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Kemensetneg Pastikan Kandidat Dubes RI untuk AS Lebih dari Tiga Orang, Presiden Masih Godok Nama-Nama
Foto: Kemensetneg Pastikan Kandidat Dubes RI untuk AS Lebih dari Tiga Orang, Presiden Masih Godok Nama-Nama(Sumber: ANTARA/Agatha Olivia Victoria)

Pantau - Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) mengungkapkan bahwa kandidat calon Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Amerika Serikat berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari diplomat hingga politikus.

Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Bambang Eko Suhariyanto menyatakan bahwa nama-nama kandidat sedang diproses dan menunggu arahan final dari Presiden Prabowo Subianto.

"Sampai sekarang sudah ada arahan, cuma kami sedang mengolah nanti untuk mengisi posisinya," ungkapnya.

Terkait beredarnya isu yang menyebut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sebagai salah satu kandidat, Bambang menepis kabar tersebut.

Menurut Bambang, pihaknya masih menantikan usulan kandidat lain dari Menteri Luar Negeri Sugiono.

Kandidat Lebih dari Tiga Orang, Presiden Pertimbangkan Banyak Aspek

Bambang menambahkan bahwa mayoritas kandidat Dubes RI untuk AS merupakan usulan dari Menteri Luar Negeri, namun keputusan akhir tetap berada di tangan Presiden.

"Intinya jumlah kandidatnya kira-kira lebih dari tiga," jelasnya.

Sementara itu, Juru Bicara Presiden Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa saat ini Presiden Prabowo masih menggodok sekitar empat sampai lima nama kandidat.

" Ada beberapa nama yang sudah dibahas oleh Bapak Presiden dengan beberapa menteri terkait, dengan beberapa pihak terkait. InSya-Allah secepatnya, beliau akan ambil keputusan," katanya.

Posisi Dubes RI untuk AS sendiri telah kosong hampir dua tahun, sejak Rosan Perkasa Roeslani dilantik sebagai Wakil Menteri BUMN pada 17 Juli 2023.

Prasetyo juga menjelaskan bahwa Presiden mempertimbangkan sejumlah kriteria dalam memilih calon Dubes, termasuk kemampuan diplomasi, pemahaman ekonomi, pengalaman menjaga hubungan dagang, serta rekam jejak pengalaman internasional.

"Banyak ya, antara lain kemampuan berdiplomasi, kemudian juga kemampuan ekonomi, dalam menjaga hubungan dagang kita dengan mereka. Banyak faktornya, pengalaman tentunya. Pengalaman juga penting," ungkapnya.

Penulis :
Balian Godfrey