Pantau - Tim Penjinak Bom (Jibom) Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jawa Timur mengevakuasi benda yang diduga granat dari sebuah rumah di Jalan Candi Bajang Ratu blok 1, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, pada Jumat (1/8).
Pihak kepolisian menyebut evakuasi dilakukan usai laporan masuk terkait penemuan benda mencurigakan di lokasi tersebut pada Rabu, 31 Juli.
Kepala Polsek Blimbing, AKP Muhammad Roichan, menyatakan bahwa proses evakuasi langsung dilakukan oleh tim Jibom dengan prosedur pengamanan ketat.
"Bentuknya seperti granat, tapi kepastiannya dari pihak Jibom yang tahu," ungkapnya.
Kronologi Penemuan dan Keterangan Saksi
Penemuan benda mencurigakan tersebut pertama kali diketahui oleh dua pekerja bangunan, Sumardi (50) dan Andi Setiawan (24), saat sedang menggali tanah untuk pembuatan septic tank di belakang rumah.
"Ditemukan di galian lubang yang paling pojok dari tiga lubang. Posisinya di belakang rumah," jelas Sumardi.
Ia menambahkan bahwa awalnya ia mengira benda tersebut adalah besi tua dan sempat berniat untuk menjualnya.
"Awalnya tidak tahu, malah mau saya rombengkan (jual) tapi setelah melihat di YouTube, saya memperkirakan kalau itu granat terus bilang ke teman-teman supaya tidak memegang," ujarnya.
Andi Setiawan yang turut menggali menjelaskan bahwa benda tersebut ditemukan saat penggalian mencapai kedalaman sekitar 1,40 meter.
"Saya pindahkan ke atas, awalnya kami kira itu besi atau bahkan baru biasa," katanya.
Tindakan Kepolisian dan Proses Selanjutnya
Usai menerima laporan, aparat kepolisian segera mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi (police line) untuk mencegah warga mendekat.
Roichan menegaskan bahwa kewenangan penanganan sepenuhnya berada di tangan tim Jibom Polda Jatim.
"Kami tidak menyentuh karena tidak memiliki kapasitas seperti itu. Kami hanya mengamankan dan menjaga lokasi," tegasnya.
Pihak Jibom akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan jenis benda tersebut dan menentukan langkah pembuangan atau disposal sesuai prosedur standar penanganan bahan peledak.
- Penulis :
- Shila Glorya
