Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Anggota DPR Dorong Peningkatan Layanan Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Anggota DPR Dorong Peningkatan Layanan Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah
Foto: (Sumber: Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dwita Ria Gunadi saat meninjau langsung program makan bergizi gratis di sekolah di Lampung Timur. Provinsi Lampung, Jumat, (8/8/2025). ANTARA/HO-dokumen pribadi)

Pantau - Anggota Komisi IV DPR RI, Dwita Ria Gunadi, mendorong peningkatan kualitas layanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar menjangkau lebih banyak sekolah dan memenuhi kebutuhan siswa secara optimal.

Dwita menyampaikan bahwa program MBG merupakan langkah positif untuk mendukung kesehatan dan semangat belajar anak-anak sekolah.

"Program ini tentunya sangat baik, dan kami berharap kualitas layanannya terus ditingkatkan, tidak hanya dari sisi gizi dan kebersihan, tetapi juga kuantitas sesuai kebutuhan siswa," ungkapnya.

Pernyataan itu disampaikannya saat meninjau langsung pelaksanaan program MBG di SMPN 1 Batanghari dan SMAN 1 Batanghari, Kabupaten Lampung Timur.

Dampak Positif Bagi Siswa

Dwita menjelaskan bahwa program MBG memberikan dampak yang signifikan bagi para siswa, mulai dari meningkatnya semangat belajar hingga perubahan pola makan yang lebih sehat.

"Saya melihat langsung anak-anak menjadi semangat belajar, tidak jajan sembarangan dan secara umum terlihat lebih sehat," ia mengungkapkan.

Menurutnya, program ini adalah bagian dari komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesejahteraan generasi muda Indonesia melalui intervensi langsung pada sektor pendidikan dan gizi.

"Kunjungan kami ke sekolah ini juga bertujuan memastikan langsung implementasi program MBG yang menjadi salah satu program prioritas Presiden RI dalam mendukung pemenuhan gizi anak sekolah di seluruh Indonesia," katanya.

Respons Positif dari Siswa

Salah satu siswi SMPN 1 Batanghari, Andhira Ramadhani, menyatakan kegembiraannya bisa menikmati makanan bergizi setiap hari di sekolah.

"Sekolah kami full day sampai jam 3 sore. Dulu sering lapar di tengah hari, sekarang Alhamdulillah ada makan siang sehat dari sekolah," ungkap Andhira.

Siswa lainnya, Fariz Prawira, juga menyambut baik program ini, namun berharap adanya penyesuaian porsi makan bagi siswa laki-laki.

"Programnya bagus banget. Tapi jujur aja, porsinya kurang buat cowok, terutama nasinya," kata Fariz.

Penulis :
Aditya Yohan