billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Aparat Buru KKB Usai Serangan Brutal Tewaskan Warga di Deiyai Papua Tengah

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Aparat Buru KKB Usai Serangan Brutal Tewaskan Warga di Deiyai Papua Tengah
Foto: Personel Satuan Reskrim Polres Deiyai saat mengavakuasi korban meninggal bernama La Kafi yang ditemukan tergeletak di Waghete II, Distrik Tigi (sumber: Humas Satgas Damai Cartenz)

Pantau - Satgas Operasi Damai Cartenz bersama Sat Reskrim Polres Deiyai memburu kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang diduga terlibat dalam pembunuhan terhadap warga sipil di Distrik Tigi, Kabupaten Deiyai, Papua Tengah, Senin (18/8/2025).

Kronologi Penemuan Korban

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, menyebut dalam satu hari diduga anggota KKB menyerang dua warga sipil hingga menewaskan satu orang.

"Korban meninggal atas nama La Kafi yang ditemukan tergeletak di Waghete II, Distrik Tigi. Korban sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong," kata Faizal.

Selain itu, satu korban lain bernama Agus Hariono (46) ditemukan dalam kondisi kritis di semak-semak belakang kantor BPJS Waghete dan kini dirawat di RSUD Waghete.

Para korban pertama kali ditemukan oleh personel Sat Reskrim Polres Deiyai yang dipimpin Ipda Muhammad Dito Anugerah.

"Hasil penyelidikan awal mengarah pada kelompok KKB Nokai Deiyai Kodap XXXI pimpinan Jhon Badii yang berada di bawah struktur TPNPB Goliat Tabuni," ujar Faizal.

Komitmen Aparat Keamanan

Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Adarma Sinaga, menegaskan aparat akan mengejar pelaku hingga tertangkap serta memastikan keamanan masyarakat tetap prioritas.

" Kami sudah turunkan tim untuk mengungkap dan menangkap pelaku. Aparat tidak akan tinggal diam terhadap tindakan brutal yang mengakibatkan korban jiwa," kata Brigjen Faizal.

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo, mengimbau masyarakat agar tetap tenang, waspada, dan mendukung proses pengungkapan kasus.

Ia menambahkan, "Jika mengetahui informasi terkait keberadaan kelompok bersenjata, segera laporkan kepada aparat keamanan."

Penyelidikan masih terus berlangsung untuk mengungkap motif di balik serangan serta menangkap para pelaku yang bertanggung jawab.

Aparat menegaskan komitmennya menjaga keamanan dan menegakkan hukum secara profesional di Papua Tengah.

Penulis :
Arian Mesa