Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kementan, SGN, dan Kejati Jatim Bersinergi Tertibkan Distribusi Gula Rafinasi

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Kementan, SGN, dan Kejati Jatim Bersinergi Tertibkan Distribusi Gula Rafinasi
Foto: Direktorat Jenderal Perkebunan (Ditjenbun) Kementerian Pertanian bersama PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) melakukan kunjungan resmike Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (sumber: PT SGN)

Pantau - Kementerian Pertanian (Kementan) bersama PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) berkolaborasi dengan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kejati Jatim) untuk menertibkan distribusi gula rafinasi yang marak beredar di luar peruntukannya.

Upaya Penertiban Distribusi

Plt. Direktur Jenderal Perkebunan Kementan Abdul Rony Angkat menegaskan bahwa penjualan gula petani semakin sulit terserap akibat peredaran gula rafinasi yang tidak sesuai aturan.

"Penjualan gula petani semakin sulit terserap. Padahal, gula rafinasi seharusnya hanya untuk kebutuhan industri, bukan dikonsumsi langsung oleh masyarakat," ungkapnya di Surabaya, Rabu.

Abdul bersama Direktur Utama PT SGN Mahmudi mendatangi Kejati Jatim untuk membahas langkah penertiban distribusi.

Ia menyebutkan bahwa kondisi ini membutuhkan strategi nasional agar pasar gula lebih tertata dan serapan petani tidak terganggu.

Menurutnya, peredaran gula rafinasi di luar peruntukan memberi dampak negatif terhadap keberlanjutan usaha petani sekaligus stabilitas pasokan gula nasional.

"Pemerintah sedang menyiapkan langkah-langkah pengawasan dan penertiban secara terukur," ujarnya.

Komitmen Penegakan Hukum

Kepala Kejati Jatim Kuntadi menegaskan dukungan penuh kejaksaan dalam menindaklanjuti kasus penyelewengan distribusi gula rafinasi.

Ia menyatakan akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan penegakan hukum berjalan efektif.

"Pelanggaran distribusi seperti ini bukan hanya merugikan petani, tetapi juga perekonomian negara," kata Kuntadi.

Kuntadi menambahkan bahwa sinergi lintas lembaga sangat penting agar kebijakan penertiban tidak mengganggu jalur distribusi gula yang legal.

Direktur Utama PT SGN Mahmudi berharap sinergi ini melahirkan strategi jangka panjang yang mampu menciptakan sistem distribusi tertib, transparan, dan berpihak pada petani.

"Dengan demikian keberlanjutan industri gula nasional dapat terjaga sekaligus memberikan perlindungan maksimal bagi para petani tebu di tengah tantangan pasar yang semakin kompleks," ujar Mahmudi.

Penulis :
Arian Mesa