
Pantau - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan bahwa inovasi yang dilakukan oleh PT Pupuk Indonesia telah berhasil meningkatkan efisiensi distribusi dan menjamin ketersediaan pupuk bagi petani, sebagai bagian dari upaya memperkuat swasembada pangan secara berkelanjutan.
Inovasi Nyata Beri Dampak Finansial dan Produktivitas
Dalam acara Pupuk Indonesia Innovation Award (PIIA) 2025 di Jakarta, Sudaryono menyatakan bahwa ide dan inovasi PT Pupuk Indonesia telah menjadi faktor kunci dalam menjaga pasokan pupuk nasional.
"Inovasi bukan hanya soal ide, tapi juga implementasi nyata. Saya bangga karena inovasi yang diciptakan di Pupuk Indonesia sudah menghasilkan tambahan pendapatan Rp500 miliar dan efisiensi Rp130 miliar. Ini luar biasa," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa inovasi tersebut berdampak langsung terhadap kelancaran distribusi pupuk hingga ke tingkat petani, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.
"Pupuk hari ini sudah lancar dan tidak lagi menjadi keluhan utama petani. Ini bukti kerja keras dan inovasi seluruh jajaran Pupuk Indonesia dari pusat hingga daerah," ujar Sudaryono.
Menurutnya, kerja PT Pupuk Indonesia tidak hanya menjadi tugas korporasi, tetapi merupakan bagian dari prestasi nasional.
Keberhasilan dalam produksi, distribusi, dan pelayanan lapangan menjadi penentu utama keberhasilan panen petani di seluruh Indonesia.
"Jangan pernah menganggap pekerjaan kecil, sebab setiap peran, bahkan yang paling sederhana, sangat menentukan lancarnya produksi, distribusi, dan meningkatnya produktivitas petani," tambahnya.
Distribusi Pupuk Terbaik Sepanjang Sejarah, Impor Beras Ditiadakan
Sudaryono menyebutkan bahwa tahun 2025 menjadi capaian distribusi pupuk terbaik sepanjang sejarah Republik Indonesia.
Tingginya semangat petani dalam menanam menjadi indikasi bahwa pemerintah tidak perlu melakukan impor beras hingga akhir tahun.
Ia menegaskan bahwa kerja keras seluruh insan Pupuk Indonesia tidak hanya bernilai finansial, tetapi juga membawa keberkahan.
"Dengan menyediakan pupuk tepat waktu dan berkualitas, Anda telah membantu petani meningkatkan produktivitas. Ketika petani sejahtera, bangsa ini pun kuat," jelasnya.
Waspada Penipuan Pupuk Subsidi
Di sisi lain, Wamentan juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan penjualan pupuk subsidi di media sosial.
Ia menegaskan bahwa pupuk subsidi hanya dapat diakses oleh petani yang terdaftar secara resmi melalui kios yang telah ditentukan pemerintah.
"Kerja keras insan Pupuk Indonesia memiliki nilai keberkahan dan manfaat besar bagi bangsa," tutupnya.
- Penulis :
- Aditya Yohan