Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

DPR Targetkan Jalan Tol Jambi-Lampung Tersambung Penuh pada 2028, Danantara Diharapkan Percepat Proyek

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

DPR Targetkan Jalan Tol Jambi-Lampung Tersambung Penuh pada 2028, Danantara Diharapkan Percepat Proyek
Foto: (Sumber: Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI Herman Khairon (tengah depan) menyebutkan tol Jambi menuju Lampung terhubung sepenuhnya pada 2028, Ahad (14/9/2025). ANTARA/Agus Suprayitno.)

Pantau - Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI, Herman Khairon, menyatakan bahwa jalan tol dari Jambi menuju Lampung ditargetkan akan terhubung sepenuhnya pada tahun 2028.

Hal ini disampaikannya dalam peresmian jalan tol Tempino–Simpang Ness di Jambi, sebagai bagian dari pengembangan jalan Tol Trans Sumatera yang menjadi prioritas nasional.

"Pembangunan interkoneksi ini sudah dirancang sejak lama, mulai terlihat perkembangannya. Termasuk hari ini kita meresmikan tol di Jambi (Tempino-Sp Ness)," ujar Herman.

Dorong Konektivitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Menurut Herman, perjuangan untuk mewujudkan proyek jalan tol ini memerlukan kerja keras dan komitmen dari semua pihak, termasuk dukungan dalam bentuk penyertaan modal negara.

Kini, dengan beroperasinya Pintu Tol Simpang Ness, masyarakat Jambi memiliki dua akses gerbang tol yang dapat dimanfaatkan untuk mengurangi kemacetan di dalam kota.

BAKN DPR RI juga mendorong percepatan pembangunan ruas tol Jambi–Palembang, agar nantinya jalur tol dari Jambi hingga Lampung bisa dimanfaatkan masyarakat secara penuh.

Tol Trans Sumatera diharapkan mampu mempercepat transportasi angkutan orang, barang, dan jasa, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai wilayah Pulau Sumatera.

Herman menambahkan bahwa proyek infrastruktur ini memerlukan pembiayaan besar, yang saat ini sedang dilakukan melalui skema penyertaan modal negara.

Libatkan Danantara dan Sinergi BUMN

Ke depan, proyek jalan tol akan melibatkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) Indonesia dalam pembiayaan pembangunan ruas-ruas baru.

DPR RI saat ini sedang menyusun strategi dan mekanisme pembiayaan bersama Danantara untuk mempercepat konektivitas jalan tol, termasuk ruas Jambi–Rengat.

Herman berharap partisipasi Danantara dapat mewujudkan pembangunan ruas tol yang masih terkendala anggaran dan lahan tersebut.

"Masih menunggu bagaimana penggabungan unit usaha itu dulu, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto," kata Herman, merujuk pada rencana penggabungan tiga BUMN konstruksi: Waskita Karya, Wijaya Karya, dan Hutama Karya.

Anggota Komisi V DPR RI, Bakri, turut menyampaikan bahwa pembangunan tol Jambi–Rengat masih diperjuangkan, namun menghadapi hambatan keterbatasan anggaran dan pembebasan lahan.

"Kita berharap Danantara bisa membiayai tol ini (Jambi–Rengat). Kita upayakan untuk diteruskan," ungkap Bakri.

Ia menegaskan pentingnya keberlanjutan proyek ini untuk meningkatkan infrastruktur serta mendorong tumbuhnya pusat-pusat ekonomi baru di wilayah Sumatera.

Penulis :
Aditya Yohan