Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pemkab Biak Numfor Pastikan Stok Pangan Aman untuk Program Makan Bergizi Gratis

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Pemkab Biak Numfor Pastikan Stok Pangan Aman untuk Program Makan Bergizi Gratis
Foto: Siswa siswi SDN Samau Distrik Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor, Papua sedang menikmati program makan bergizi gratis (MBG) bantuan pemerintah Jepang -Unicef (sumber: ANTARA/Muhsidin)

Pantau - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua memastikan ketersediaan bahan pokok terutama beras untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) dalam kondisi aman dan sangat mencukupi.

Ketersediaan Pangan Pokok

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Biak Numfor, Yubelius Usior, menegaskan pihaknya telah melakukan pendataan distributor serta bekerja sama dengan Perum Bulog untuk menjamin pasokan.

"Pemkab Biak Numfor sudah mendata distributor pemasok bahan pokok maupun dengan Perum Bulog untuk beras sangat cukup menunjang kebutuhan MBG," ungkapnya, Minggu.

Selain beras, bahan pangan untuk menu MBG seperti telur ayam, ikan, sayuran, hingga buah-buahan dipasok dari produksi lokal masyarakat.

Usior menyebutkan Badan Gizi Nasional (BGN) mendorong pemanfaatan pangan lokal karena berdampak positif terhadap perekonomian kampung.

"Jajaran Pemkab Biak Numfor terus mendorong pelaku usaha ternak ayam petelur, nelayan, dan petani orang asli Papua untuk memanfaatkan momen program MBG karena memberikan manfaat ekonomi bagi warga lokal Papua," ujarnya.

Dukungan Pemerintah Daerah

Bupati Biak Numfor, Markus Octovianus Mansnembra, memastikan ketersediaan pangan lokal seperti ikan, sayuran, telur ayam, dan daging ayam cukup tersedia untuk menunjang pelaksanaan MBG.

Ia menegaskan program MBG merupakan implementasi kebijakan strategis Presiden Prabowo Subianto untuk memenuhi gizi anak sebagai bagian dari visi Indonesia Emas 2045.

"Makan bergizi gratis merupakan program Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sehingga Pemkab Biak Numfor harus melakukannya sesuai target semua siswa anak sekolah dapat menerima manfaat MBG," katanya.

Menurut Markus, program ini menyasar 60 ribu penerima manfaat di Biak Numfor yang meliputi anak sekolah, balita, ibu hamil, hingga guru.

Penulis :
Shila Glorya