Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kapolri Pastikan 1.765 Ton Jagung Hasil Panen Polri Diserap Bulog untuk Perkuat Ketahanan Pangan

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Kapolri Pastikan 1.765 Ton Jagung Hasil Panen Polri Diserap Bulog untuk Perkuat Ketahanan Pangan
Foto: Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Menko Pangan Zulkifli Hasan, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Ketua Komisi IV DPR Titiek Soeharto, dan Dirut Bulog Ahmad Rizal Ramdhani melepas pengiriman jagung hasi panen raya ke gudang Bulog di Oku Timur, Sumatera Selatan, Sabtu 27/9/2025 (sumber: Mabes Polri)

Pantau - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memastikan hasil panen raya jagung Kuartal III yang dikelola Polri sebesar 1.765 ton didistribusikan ke gudang Bulog.

Distribusi Jagung Hasil Panen Polri

"Khususnya hari ini, kita akan memberangkatkan sebanyak 1.765 ton jagung untuk diserap Bulog dan khusus di Provinsi Sumsel sebanyak 614 ton dan 100 ton dari Oku akan kita prioritaskan ke Bulog," kata Listyo saat menghadiri panen raya Kuartal III di OKu Timur, Sulawesi Selatan, Sabtu.

Listyo menegaskan langkah ini dilakukan Polri untuk mendukung program pemerintah memperkuat ketahanan pangan nasional.

Ia menjelaskan bahwa Polri sebelumnya juga pernah memberikan hasil panen dari lahan yang mereka kelola.

Kontribusi Polri terhadap Produksi Nasional

Sepanjang Juli hingga September 2025, Polri telah memanen jagung di lahan seluas 166.512 hektare yang tersebar di seluruh Indonesia.

Total hasil panen mencapai lebih dari 751 ribu ton, sehingga menambah akumulasi produksi jagung nasional yang sejak awal tahun sudah menembus 2,8 juta ton.

Menurut Listyo, gerakan ini menjadi wujud nyata sinergi Polri dengan Bulog dalam memperkuat cadangan pangan nasional.

Dengan adanya aliran hasil panen ke gudang resmi, Polri meyakini petani memperoleh kepastian pasar.

Masyarakat juga mendapatkan jaminan ketersediaan jagung baik untuk kebutuhan konsumsi maupun industri.

"Oleh karena itu, kami terus berupaya mewujudkan hal tersebut dengan dukungan penuh dari kementerian terkait, kemudian juga mitra-mitra strategis, masyarakat, gapoktan, sehingga saat ini dengan kerjasama yang ada," jelas Kapolri.

Penulis :
Arian Mesa