
Pantau - PT Hutama Karya (Persero) mempercepat pembangunan dapur umum untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) di kawasan Pasir Putih, Kota Jambi, melalui skema Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), guna mendukung ketahanan pangan dan peningkatan gizi pelajar.
Dapur Umum Multifungsi Dukung Program Asta Cita
Proyek pembangunan dapur MBG ini telah dimulai sejak Agustus 2025 dan ditargetkan rampung pada Oktober 2025.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menjelaskan bahwa proyek ini akan menjadi tulang punggung distribusi makanan bergizi di wilayah Jambi.
"Proyek yang sudah dimulai Agustus lalu dan diharapkan bisa selesai pada Oktober mendatang, diharapkan bisa membantu menjalankan program MBG di Kota Jambi dan HK siap memberikan 3.500 porsi per hari," ungkapnya.
Proyek ini merupakan bagian dari komitmen mendukung Asta Cita dalam memperkuat ketahanan pangan dan membentuk generasi sehat.
Fasilitas dapur MBG dibangun bukan hanya sebagai infrastruktur fisik, tetapi juga sebagai fondasi untuk peningkatan kualitas gizi masyarakat.
Adjib menambahkan bahwa proyek ini dirancang multifungsi, meliputi dapur modern, ruang penyimpanan bahan baku, area kantor, distribusi makanan, ruang serba guna, ruang parkir, serta sistem sanitasi modern.
"Proyek ini didesain multifungsi, meliputi dapur modern, ruang penyimpanan bahan baku, area kantor, dan area distribusi makanan sehat. Dapur umum program MBG ini juga mencakup ruang parkir, ruang serba guna, dan sistem sanitasi yang modern, mendukung pemenuhan kebutuhan gizi dan kesehatan pelajar di Jambi," jelasnya.
Lokasi Strategis dan Dukungan Lintas Kementerian
Lokasi pembangunan dapur MBG berada di kawasan strategis, dekat Bandara Sultan Thaha Saifuddin dan Gerbang Tol Muaro Sebapo, untuk mendukung efisiensi distribusi bahan pangan ke sekolah-sekolah sasaran.
Dapur MBG dirancang dengan ukuran 20 x 20 meter dan mengikuti keputusan menteri terkait tata letak, dengan pemisahan area produksi, penyimpanan, dan distribusi untuk menjamin keamanan pangan.
Direktur Jenderal Prasarana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum, Bisma Staniarto, telah meninjau langsung lokasi pembangunan, didampingi Direktur Operasi II Hutama Karya, Gunadi.
Seluruh proses konstruksi dipantau secara ketat dalam kolaborasi bersama Kementerian PU, Pemerintah Provinsi Jambi, dan Badan Gizi Nasional (BGN).
Penyesuaian jadwal kerja di lapangan terus dilakukan agar target selesai pada Oktober 2025 tercapai.
Target operasional dapur MBG adalah menyediakan 3.000 hingga 3.500 porsi makanan bergizi per hari sekolah bagi pelajar dan penerima manfaat di wilayah sekitar Kota Jambi.
Kapasitas tersebut disiapkan untuk menjamin menu bergizi seimbang dengan rantai pasok yang efisien dan sistem keamanan pangan yang terdokumentasi.
Penguatan koordinasi lintas pemangku kepentingan juga terus dilakukan untuk memastikan proyek berjalan sesuai standar teknis, kesiapan sumber daya, dan kerangka kebijakan yang ditetapkan.
"Kehadiran fasilitas dapur ini menegaskan dukungan Hutama Karya terhadap pemenuhan gizi yang merata, peningkatan kualitas hidup, serta penguatan pondasi kesehatan generasi muda Jambi sesuai Asta Cita, khususnya aspek ketahanan pangan dan layanan sosial dasar," ujar Adjib.
- Penulis :
- Aditya Yohan