
Pantau - Sebanyak 343 rumah warga di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Provinsi Sumatera Selatan, terdampak banjir akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut pada Sabtu (4/10) malam.
Dampak dan Lokasi Banjir
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU, Januar Efendi, melaporkan bahwa 1.492 jiwa terdampak dalam peristiwa tersebut.
“Berdasarkan hasil pendataan terakhir tercatat sebanyak 343 rumah warga dan 1.492 jiwa terdampak banjir akibat hujan deras yang terjadi pada Sabtu (4/10) malam,” kata Januar Efendi di Baturaja, Minggu.
Hujan dengan intensitas tinggi dan durasi lama menyebabkan air meluap hingga merendam tiga desa dan tujuh kelurahan di wilayah tersebut.
Wilayah yang terdampak banjir meliputi Kelurahan Sukaraya, Kemelak Bindung Langit, Sekar Jaya, Baturaja Permai, Pasar Baru, Sukajadi, Kemalaraja, serta Desa Air Paoh, Tanjung Baru, dan Tanjung Kemala.
Selain rumah warga, banjir juga menggenangi sejumlah fasilitas pendidikan, di antaranya tiga ruang kelas STIKES Al Maarif, satu ruang kelas TK Al Azhar Bililmi Baturaja, dan kantor KUA Baturaja Timur.
Upaya Penanganan dan Imbauan BPBD
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun ratusan warga di Desa Tanjung Kemala sempat terisolasi karena jalan utama desa tergenang air setinggi pinggang orang dewasa.
“Sejauh ini tidak ada warga yang dievakuasi karena mereka masih bertahan di dalam rumah. Meskipun demikian kami tetap menyiapkan perahu karet untuk mengevakuasi korban jika diperlukan,” tegas Januar Efendi.
Tim Satgas BPBD masih melakukan penyedotan air menggunakan mesin pompa di beberapa titik perkotaan, termasuk di depan STIKES Al Maarif, TK Al Azhar Bililmi Baturaja, dan Kantor KUA Baturaja Timur.
“Hingga pagi tadi banjir di beberapa wilayah yang terdampak sudah surut,” ujarnya.
BPBD OKU mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan sebagai langkah pencegahan agar tidak terjadi korban jiwa.
- Penulis :
- Aditya Yohan