Pantau - TNI Angkatan Laut (TNI AL) menggelar pembinaan teknis bertema "Hukum Laut Internasional" di Komando Latihan (Kolat) Koarmada I, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Senin, 6 Oktober 2025, sebagai upaya meningkatkan pengetahuan prajurit mengenai penegakan hukum di laut.
Peningkatan Pemahaman Hukum Laut
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Hukum Angkatan Laut (Diskumal) ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman personel TNI AL terhadap konsep dasar United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) atau Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut.
Kepala Dinas Hukum Angkatan Laut (Kadiskumal) Laksamana Pertama TNI Ali Ridlo menjelaskan bahwa pemahaman hukum laut menjadi fondasi penting dalam pelaksanaan patroli dan penegakan hukum di wilayah perairan Indonesia.
"Pemahaman tentang hukum laut sangat penting karena menjadi dasar pelaksanaan patroli laut dan penegakan hukum di wilayah perairan Indonesia," ungkapnya.
Ali juga menegaskan perlunya pemahaman tentang batas laut teritorial, zona ekonomi eksklusif (ZEE), landas kontinen, dan kebebasan navigasi sebagai acuan utama bagi prajurit dalam melaksanakan patroli penegakan hukum, menjaga kedaulatan, pengamanan sumber daya maritim, serta operasi pencarian dan penyelamatan (search and rescue / SAR).
Pelaksanaan dan Harapan Kegiatan
Pembinaan teknis yang berlangsung dari 6 hingga 10 Oktober 2025 ini diikuti oleh 30 prajurit TNI AL dengan pangkat Letnan Dua (Letda) hingga Letnan Kolonel (Letkol), serta sejumlah peserta dari berbagai instansi kementerian.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kadiskumal Laksamana Pertama Ali Ridlo di Kolat Koarmada I dan disaksikan oleh pejabat terkait.
Ali berharap kegiatan ini dapat memberikan edukasi yang bermanfaat bagi personel TNI AL agar mampu melaksanakan tugas pengawasan wilayah laut secara maksimal.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Tunggul membenarkan penyelenggaraan kegiatan tersebut kepada Kantor Berita Antara.
- Penulis :
- Arian Mesa
