Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kakak Marsinah Serukan Penghapusan Outsourcing dan Lanjutkan Perjuangan Buruh dalam Momen Penganugerahan Pahlawan Nasional

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Kakak Marsinah Serukan Penghapusan Outsourcing dan Lanjutkan Perjuangan Buruh dalam Momen Penganugerahan Pahlawan Nasional
Foto: (Sumber: Adik aktivis buruh Marsinah, Wijiyati mencium foto kakaknya usai mengikuti upacara pemberian gelar pahlawan kepada Marsinah dan sembilan tokoh lainnya di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/11/2025).ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/nz/pri..)

Pantau - Marsini, kakak almarhum Marsinah, menyampaikan harapan kepada Presiden Prabowo Subianto agar praktik alih daya atau outsourcing dalam sektor ketenagakerjaan dihapus secara total, sebagai bagian dari penghormatan terhadap perjuangan adiknya yang kini dianugerahi gelar Pahlawan Nasional.

Kritik atas Sistem Kerja dan Harapan untuk Perubahan

Marsini hadir mewakili keluarga dalam Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional 2025 di Istana Negara, Jakarta.

Ia mengkritik sistem kerja outsourcing yang umumnya hanya berlangsung tiga bulan dan berdampak pada ketidakstabilan rumah tangga para pekerja.

Ia juga berharap agar kebijakan seperti Upah Minimum Regional benar-benar diterapkan secara adil dan mampu meningkatkan taraf hidup buruh di seluruh Indonesia.

Marsini menegaskan bahwa perjuangan Marsinah tidak semata untuk dirinya sendiri, melainkan untuk seluruh buruh yang mengalami ketidakadilan.

Marsinah sebagai Simbol Perjuangan Sosial dan Kemanusiaan

Marsini mengenang kondisi ekonomi keluarga mereka yang sulit, di mana Marsinah hanya bisa makan dua kali sehari dan bercita-cita ingin kuliah demi memperjuangkan nasib buruh.

Cita-cita tersebut tidak tercapai karena keterbatasan, namun semangatnya tetap hidup dalam perjuangannya hingga akhir hayat.

Ia berharap buruh di seluruh Indonesia tidak melupakan perjuangan Marsinah dan terus melanjutkan perjuangan keadilan sosial yang telah ia wariskan.

Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Marsinah dari Jawa Timur berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 116.TK/Tahun 2025.

Marsinah dianugerahi gelar Pahlawan Nasional di bidang Perjuangan Sosial dan Kemanusiaan atas keberaniannya dalam memperjuangkan hak-hak buruh dan nilai-nilai keadilan.

Ia dikenal sebagai simbol moral, keberanian, dan pembela hak asasi manusia dari kalangan rakyat biasa.

Marsinah berasal dari Desa Nglundo, Nganjuk, Jawa Timur, dan dibesarkan dalam keluarga petani miskin yang menjunjung tinggi nilai kerja keras dan keadilan sosial.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Tria Dianti